Abdullah: Tudingan Nazaruddin Tidak Benar + Busyro Tidak Kenal Nazaruddin


Ketua Komite Etik KPK, Abdullah Hehamahua

Bantahan yang disampaikan para pihak yang diperiksa oleh Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejauh ini menunjukkan bahwa tudingan mantan Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrat tersebut tidak benar.

“Secara selintas (berdasarkan pemeriksaan sejauh ini), berarti pernyataan Nazaruddin tidak benar,” kata Abdullah saat jumpa pers di kantor KPK, Jakarta, Selasa (6/9).

Tetapi, Abdullah mengungkapkan semua tergantung keputusan akhir nantinya yang masih menunggu semua pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait dilakukan.

Beberapa pihak yang diperiksa oleh Komite Etik membantah telah melakukan pertemuan. Sebagaimana, dikatakan tersangka kasus suap Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin.

Sebagai contoh, Ketua KPK, Busyro Muqoddas menegaskan tidak pernah bertemu atau mengenal Nazaruddin. Bahkan, membantah jika dikatakan bertemu dengan Nazaruddin di Hotel Kemang terkait fit and proper test calon pimpinan (capim) KPK. Sebagaimana, dituduhkan kuasa hukum Nazaruddin, OC Kaligis.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan, M Jasin kepada Komite Etik juga menegaskan bahwa dirinya belum pernah bertemu Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum di Komisi III DPR RI sekalipun. Sebagaimana, dituduhkan Nazaruddin.

Sebaliknya, dalam jumpa pers tersebut Abdullah mengatakan secara otomatis Nazaruddin akan direkomendasikan menghalang-halangi penyidikan oleh bagian penindakan KPK. Dengan catatan, semua tudingan Nazaruddin terbukti salah.

“Tentu saja (Komite Etik) ada rekomendasi. Jika ada pelanggaran etik, maka rekomendasi etik. Tetapi, jika ada pelanggaran hukum maka akan dibawa ke ranah pidana,” ungkap Abdullah.

Lebih lanjut, Abdullah berharap agar Nazaruddin bisa berpikir dengan matang dan jernih. Sehingga, bersedia memberikan keterangan kepada penyidik KPK dan Komite Etik KPK.

Sebelumnya, dari tempat persembunyian, Nazaruddin mengatakan bahwa ada pertemuan antara Ketum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum dengan Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan, Chandra M Hamzah dan Deputi Penindakan KPK, Ade Rahardja. Dalam pertemuan tersebut terjadi kesepakatan antara ketiganya, yaitu KPK tidak akan memanggil Anas dan politikus Partai Demokrat lainnya dalam kasus suap Wisma Atlet. Kemudian, keduanya akan didukung menjadi Pimpinan KPK periode 2011-2015. Disebutkan pula bahwa Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan, M Jasin adalah anak buah dari Anas.

 

Busyro Tidak Kenal Nazaruddin

Presiden SBY menyalami Ketua KPK Busyro Muqoddas seusai dilantik di Istana Merdeka Jakarta, Senin (20/12).

Ketua Komite Etik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abdullah Hehamahua mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap Ketua KPK, Busyro Muqoddas tidak mengenal tersangka kasus suap Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin.

“Komite etik meminta keterangan Ketua KPK. Dan dengan tegas beliau (Busyro) mengatakan belum pernah bertemu Nazaruddin, baik di KY maupun di KPK,” kata Abdullah saat jumpa pers di kantor KPK, Jakarta, Selasa (6/9).

Bahkan, Abdullah mengaku bahwa baik dia secara pribadi dan Busyro tidak pernah mengenal Nazaruddin di Komisi III DPR RI. Karena, yang bersangkutan jarang bertanya.

Lebih lanjut, Abdullah mengatakan bahwa dengan tegas Busyro mengatakan bahwa pernyataan OC Kaligis mengenai pertemuan antara Busyro dan Nazaruddin waktu fit and proper test Ketua KPK di hotel Kemang terbantahkan. Bahkan, terbantahkan oleh pernyataan Nazaruddin sendiri.

“Ternyata yang ketemu dengan Pak Busyro sewaktu di Komisi III DPR RI. Tetapi, Pak Busyro, saya dan yang lain tidak mengenal Nazaruddin di Komisi III tersebut,” ungkap Abdullah.

Selain itu, dalam pemeriksaan Busyro juga diakui oleh Abdullah menegaskan bahwa tidak ada rekayasa apapun dalam penanganan kasus di KPK. Sebab, dalam setiap gelar perkara dihadiri oleh penyidik, Direktur Penyidikan, Deputi Penindakan, Pimpinan KPK dan satgas. Sehingga, setiap keputusan diambil berdasarkan alat bukti sesuai KUHAP, yaitu dua alat bukti.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *