Perjalanan Wisata Indonesia Mulai Wisata Halal Rusia, Uzbekistan 


Perjalanan Wisata Indonesia Mulai Wisata Halal Rusia, Uzbekistan 

dilaporkan: Setiawan Liu

Jakarta, 29 November 2023/Indonesia Media – Perusahaan perjalanan wisata optimis dengan prospek tour Rusia, Uzbekistan dan negara-negara ex Uni Soviet terutama Muslim tour yang mengkombinasi Ziarah ke tempat-tempat bersejarah Islam serta destinasi dengan keindahan alam. “Ada dampak konflik Rusia dan Ukraina, tapi semakin berkurang. Tahun depan, (prospek Muslim tour) bisa lebih menarik. Apalagi, ada kegiatan promosi tim Moscow City Roadshow,” Miftahus Surur, salah satu pemilik perusahaan biro perjalanan Wisata Halal mengatakan kepada Redaksi.

 

Tour Uzbekistan yang memiliki nilai sejarah islam tinggi. Selain itu negara Uzbekistan juga kaya akan tempat wisata yang layak untuk dikunjungi. Selain, kerja sama ekonomi Indonesia dan Eurasian Economic Union (EAEU) dimana Rusia sebagai salah satu lead nya terus meningkat. Eurasian Economic Forum (EEF), Delegasi Republik Indonesia (Delri) sukses menggelar EEF 2023, antara lain dalam berbagai dialog bisnis dengan negara anggota Eurasian Economic Union (EAEU). EEF merupakan adalah acara bisnis tahunan Uni Eurasia, yang terdiri dari Rusia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Belarus dan Armenia, dan diadakan secara bergantian di negara anggota EAEU. “Saya hadir pada Moscow City Roadshow. saya sebetulnya rutin setiap bulan ke Uzbekistan, Turki. jadual-jadual (kunjungan) direct ke Rusia, atau terusan ke Uzbekistan. Acara Moscow City Roadshow di JW Marriot, yang dijual (promosi) bukan sebatas Moslem Tour, tapi liburan termasuk heritage pemandangan alam Rusia. Di Uzbek, hampir setiap kota penuh dgn berbagai peninggalan sejarah islam. Pemerintah sangat menjaga sehingga (warisan sejarah Islam) awet sejak ratusan tahun yang lalu. Kondisinya masih utuh, lengkap. Orang orang Uzbek hidup berdampingan di lingkungan peninggalan/situs Muslim,” kata Miftahus.

 

Tatarstan adalah salah satu negara bagian di Rusia, ibukotanya Kazan. Ada tiga kota yang banyak dikunjungi; Moscow, St. Petersburg, Tatarstan. ketiganya bukan negara terpisah, karena Rusia merupakan negara federal. Tatarstan itu bagian dari Rusia, dengan ibukota federalnya (yakni) Kazan. Setengah dari keseluruhan penduduknya adalah Muslim. “Disana, ada Katedral. Masjid juga banyak. Gambaran Rusia, yang paling banyak Masjid di Kazan. Tatarstan sudah modern, dengan berbagai destinasi wisata. Ke depannya, akan semakin banyak umat Islam Indonesia ke Rusia,” kata Miftahus.

 

Kendatipun, (jumlah kunjungan) ke Eropah Barat masih lebih banyak, dan Rusia juga berada di Eropah. Jumlah kunjungan ke Eropah barat masih di atas rata-rata kunjungan ke Rusia. Tapi dengan berbagai kemudahan terutama visa, masyarakat Indonesia akan mulai berpaling ke Rusia. Untuk visa ke negara-negara Eropah Barat, agak susah. “Data-data yang detail diperlukan untuk visa kunjungan ke Eropah Barat. kita diminta bukti rekening, (pemohon visa) juga harus datang langsung utk foto paspor biometrik. kalau Rusia, tidak usah melampirkan data secara detail, tidak usaha biometrik. Misalkan pemohon visa dari Surabaya, tidak perlu ke Jakarta untuk visa,” kata Miftahus. (sl/IM)

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *