Animo Wisata Asia Tengah Meningkat, 2 Group per Bulan
dilaporkan: Liu Setiawan
Jakarta, 20 Januari 2024/Indonesia Media – Setelah pandemic covid-19, biro perjalanan wisata Minna Jaya Tourism mulai membuat jadwal tour Uzbekistan (Asia Tengah), satu bulan satu group. Bahkan, mulai tahun ini meningkat menjadi dua group per bulannya. Selain tour Uzbekistan yang sudah berjalan, pada tahun ini operator juga mulai membuat program tour tiga negara-STAN yaitu; Uzbekistan – Tajikistan – Kazakhstan.
“Di wilayah Asia tengah sebenarnya terdapat lima negara-STAN. Pilihan dalam program kami tiga negara-STAN, berdasarkan free visa yang diberlakukan oleh ketiga Negara tersebut kepada WNI. Sedangkan dua negara-STAN lainnya (yaitu) Turkmenistan dan Kyrgyzstan saat ini masih memberlakukan visa bagi WNI,” kata Miftahus Surur dari PT Minna Jaya Tourism.
Program lainnya adalah Rusia yang dikemas dengan kombinasi wisata Uzbekistan plus Rusia. Program ini juga sangat menarik. Rusia walaupun bagian dari Eropa akan tetapi dalam hal pengurusan visanya relative mudah.
Sikap optimis terhadap program –program wilayah ini, melihat semakin ramai pada tahun 2024. Hal ini didasari pengalaman membuat program tour Uzbekistan yang dimulai sejak 2017. “Saya sudah block seat penerbangan untuk jadwal-jadwal yang telah kami persiapkan dengan maksud dapat memberi kepastian dan kenyamanan bagi peserta yang bergabung dalam program-program kami. Minat perjalanan wisata ke Asia tengah dan Rusia sudah terlihat di awal tahun ini. sebagai gambarannya jadwal bulan Februari yang akan datang kuota tiket kami sudah penuh terisi dan bahkan kami usahakan untuk penambahan kuota lagi,” kata Miftahus.
Wisata ke Uzbekistan dan Negara Asia tengah lainnya sebenarnya wisata yang lengkap. Para peserta dapat menikmati perjalanan ini dengan suasana pengalaman eksplorasi situs-situs peninggalan kejayaan Islam dan juga banyak heritage yang diakui UNESCO (organisasi Internasional yang bergerak pada bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan). Wisatawan mendapatkan pengalaman holiday dengan menikmati alam dan budaya. Sebagai contoh wisatawan akan diajak ke beberapa tempat yang iconic seperti komplek Imam Bukhori, Registan Square, Shakhi Zinda mausoleum dan banyak heritage lainnya. “Kita juga akan ke gunung Chimgan, Amirsoy resort yang ramai khususnya di musim dingin. Kita bisa naik cable car dan bermain ski. Selain itu ada juga Charvak lake yang indah. Kulinernya juga menarik. Plov adalah makanan local yang terkenal. Jenisnya seperti nasi kebuli, tentunya dengan rasa yang berbeda yaitu rasa khas Uzbekistan. Kalau kita penasaran ingin makan daging kuda, di Uzbekistan kita mudah mendapatkannya,” kata Miftahus.
Serunya program perjalanan tour ke Asia Tengah menjadikan perjalanan ini sebuah kenangan cerita bagi semua peserta. Karenanya saya menamai program ini The Story of Uzbekistan’ dengan harapan perjalanan ini akan menjadi cerita special yang dikenang dalam hidupnya. Sebuah Cerita yang juga dapat menarik teman-temannya.
Perusahaan biro perjalanan juga berharap ada keseimbangan dalam hubungan Indonesia dengan negara-negara Asia Tengah. Dalam sector pariwisata selain meningkatnya animo masyarakat Indonesia yang ingin pergi ke wilayah Asia Tengah, ada harapan untuk kegiatan promosi Indonesia sebagai tujuan wisata yang indah kepada masyarakat di sana. Sector lain seperti bisnis dan perdagangan, dengan adanya jalur penerbangan langsung dapat menciptakan hubungan perdagangan yang semakin menarik. “Apalagi (Asia Tengah) tidak ada jalur laut sebagai sarana pengiriman komoditi, maka penerbangan langsung ini menjadikan hubungan semakin dekat dan mudah,” kata Miftahus. (LS/IM)
Related Posts
