Untitled


Baksos Toasebio, HPN pada ‘dunia lain’ di Jakarta

Dilaporkan: Setiawan Liu

 

Jakarta, 2 April 2022/Indonesia Media – Puluhan anggota pengurus Yayasan Wihara Dharma Jaya Toasebio dan DPP Himpunan Pemuda Nusantara (HPN) gelar bakti sosial (baksos) kepada warga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di lokasi yang relatif hampir tidak pernah diketahui oleh lebih dari 11 juta penduduk DKI Jakarta. ‘Dunia lain’ tersebut diduduki hampir seratus warga PMKS tersebut di bawah jalan tol dalam kota yang beruas dua, yakni arah Pluit Jakarta Utara dan arah Tomang, Jakarta Barat. Jalan tol tersebut berada antara Jl. Jembatan II (Dua) dan Jelambar Timur. “Kami baksos di kolong-kolong jalan tol, dan harus menyusur di tengah kedua ruas jalan tol tersebut. Kami harus jalan menunduk karena (konstruksi) jalan tolnya semakin pendek, hampir menyentuh kepala kami,” ketua harian Yayasan Toasebio, Wandy mengatakan kepada Redaksi beberapa hari yang lalu.

 

Sebelah kiri dan kanan jalan, warga-warga PMKS menempati kolong di sepanjang jalan tol. Sesekali, peserta baksos bertegur sapa dengan warga. Permukiman di bawah jalan tol tersebut tentunya jauh dari kondisi yang layak. Sehari sebelumnya, tim baksos sudah survey lokasi. Hal ini untuk memastikan berapa jumlah warga PMKS yang layak mendapat bantuan. “Pertama saya datang ke lokasi untuk survey, dan lihat di sosmed (sosial media). Ternyata lokasi lumayan sulit dijangkau, tapi kami mempertimbangkan bahwa mereka (warga yang bermukim) layak untuk mendapat bantuan. Ibaratnya, jalan tol adalah atap dan tembok rumah-rumah warga gelandangan tersebut,” kata Wandy.

 

Kendatipun menyandang masalah kesejahteraan sosial, ternyata lingkungan warga juga ada kegiatan belajar mengajar. Administrasi tentunya bukan seperti layaknya kantor kelurahan yang mengkoordinasi para ketua RT-RW (rukun tetangga/warga). “Ada kepala warga, namanya ibu Wawa. Sehingga ketika kami survey, kami temui dulu ibu Wawa. Dia sempat menjelaskan bahwa ada kegiatan belajar mengajar dengan fasilitas seadanya. Anak-anak warga PMKS tersebut sekedar belajar menulis dan membaca,” kata Wandy. (sl/IM)

 

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *