Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik menilai para pejabat pimpinan wilayah di Jakarta, mulai dari tingkat lurah, camat, hingga wali kota tak perlu menanggapi rencana “Gubernur” Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ) Fahrurrozi Ishaq yang hendak mengirimkan surat ke mereka terkait dengan rencananya membentuk struktur pemerintahan.
Menurut Taufik, Fahrurrozi tak punya kapasitas untuk melakukan hal tersebut. “Enggak usah ditanggapi. Dia (Fahrurrozi) juga melakukannya dalam kapasitasnya sebagai apa? Jadi, enggak usah lah (ditanggapin). Jalan saja terus,” kata Taufik kepada Kompas.com, Selasa (9/12/2014).
Taufik mengaku belum mengetahui informasi tentang rencana dari Fahrurrozi itu. Namun kalaupun benar, ia kembali mempertanyakan kapasitas Fahrurrozi.
“Dia melakukan itu (menyurati lurah dan camat) sebagai apa,” ujar politisi Partai Gerindra itu
Sebagai informasi, dalam sebuah pemberitaan di salah satu media massa nasional, Fahrurrozi menyatakan akan segera mengambil kebijakan untuk membentuk struktur pemerintahan, caranya dengan menyurati para lurah, camat, hingga wali kota yang ada di seluruh DKI Jakarta.
“Saya akan segera menyurati lurah sampai wali kota yang ada di Jakarta,” kata Fahrurrozi, Jumat (5/12/2014). Fahrurrozi mengatakan bahwa tujuannya mengirim surat itu adalah pemberitahuan mengenai terpilihnya dia sebagai ‘gubernur’. [Baca: “Gubernur” GMJ Tak Jadi Blusukan Hari Ini]
Ia bahkan tidak peduli apakah para lurah, camat, dan wali kota setuju dengan dia. “Soal lurah, camat, dan wali kota sepakat atau tidak, itu urusan nanti,” ujar pria yang biasa disapa Bang Rozi itu.
anggap saja si FahruJeruji itu Gubernur GILA !!! gak kesampaian tercapai niat jadi Gubernurnya jadi Gubernur Error !!!
Tangkap saja ini orang…telah punya rencana merusak tatanan pemerintahan daerah dan perusak penerapan sgl UU/Peraturan pemerintahan. Gubernur kok cuma diangkat dan diakui segelintir orang..itupun pengesahannya tdk ada dasar hukumnya…………..
GUBERNUR KAWE2 = GUBERNURNYA FPI itu baru betul.
tumben si taufik ngomongnya bener
Gosh…Gubernur KW and idiot!!
Eh… taufik lu udh sadar? Apa cuma pura2 sadar? Tumben omongan lu bnr.