Aburizal Tak Setuju SBY Dilengserkan


Isu ini sempat dilontarkan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno usai bertemu Ketua MPR.

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan tidak setuju dengan isu impeachment atau pelengseran terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Isu pelengseran itu sempat dilontarkan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno saat bertemu Ketua MPR Taufiq Kiemas, Rabu 25 Agustus kemarin.

“Saya kira Pak SBY kan dipilih pemilu yang langsung. Mari kita biasakan hormati undang-undang dasar kita yang membolehkan presiden itu sampai 5 tahun,” kata Aburizal usai safari Ramadan di Masjid Jami Al Falah, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat 27 Agustus 2010.

Aburizal meminta agar semua pihak memberikan kesempatan kepada Presiden SBY menyelesaikan tugasnya. Apalagi di periode kedua ini SBY baru menjalani satu tahun.

“Mari beri kesempatan berbuat lebih banyak lagi bagi bangsa. Yang kurang kita perbaiki yang baik diteruskan,” kata politisi yang akrab disapa Ical ini.

Menurut Ical, SBY dipilih langsung oleh mayoritas rakyat, karena itu harus dihormati. Maka itu, jika pemerintah jatuh maka akan mempengaruhi kesejahteraan rakyat.

Ical juga meminta dukungan dari masyarakat agar terus mendukung pemerintah agar berhasil mensejahterakan rakyat. “Tentu saja kita harus terus mengkritik kebijakan yang tak pro rakyat,” tandasnya.

Sebelumnya, Try Sutrisno risau karena banyak pejabat yang memperkaya diri, terjadi kesenjangan sosial, dan mendesak agar Indonesia kembali ke UUD 1945.

“Jika tidak dilaksanakan, maka Presiden dipanggil sampai dua kali. Dan jika juga tidak dilaksanakan, maka MPR sepakat untuk menggelar Sidang Istimewa MPR RI untuk melengserkan presiden,” kata Try yang juga Forum Komunikasi Purnawirawan TNI dan Polri.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *