Tolak Hamas Buka Kantor di Jakarta, Ini Alasan Kuat Din Syamsuddin


Ketua ‎Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina (PPIP) Din Syamsuddin menolak rencana Hamas membuka kantor di Jakarta. Ia menilai hal tersebut akan menimbulkan konflik.

“Saya mohon kepada masyarakat luas, khususnya umat Islam, tidak perlulah kita mendukung pikiran itu. Terus terang kalau ada kantor perwakilan Hamas di Jakarta itu berarti kita membuka konflik Palestina ini melebar, tidak selesai-selesai,” kata Din.

Din mengungkapkan hal itu kepada wartawan di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (30/1/2014). Di situ tengah diadakan Konser Perdamaian yang diisi artis dan musisi Indonesia-Palestina.

Ketum PP Muhammadiyah ini berkata, sudah ada kedutaan besar Palestina di Jakarta. Sehingga menurutnya, tidak perlu ada kantor perwakilan Hamas.

“Kita tahu ya, Hamas dan Fatah itu sudah bersatu sebenarnya. Tapi kalau kemudian salah satu dikedepankan. Maka itu akan menimbulkan konflik. Biarlah diwakili oleh kedutaan besar Palestina. Saya mohon masyarakat luas termasuk anggota DPR tidak perlu lah mendorong,” imbuhnya.

Din mengaku tidak tahu menahu apa kepentingan Hamas ingin membuka kantor di Jakarta. Namun ia menegaskan menolak rencana itu. “Biarlah semua aspirasi, kepentingan bangsa Palestina diselenggarakan lewat kedutaan besarnya di Jakarta,” ucapnya.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

2 thoughts on “Tolak Hamas Buka Kantor di Jakarta, Ini Alasan Kuat Din Syamsuddin

  1. james
    November 30, 2014 at 10:51 pm

    he he nantinya Indonesia bakal lebih cepat Berperang diantara Sesama karena di contohin oleh Palestina dan Hamas, bahaya untuk Indonesia bila Mengijinkan yang Berhaluan Keras Radikal bercokol di Indonesia

  2. Pandova
    December 1, 2014 at 5:04 am

    SETUJU …Indonesia hanya menerima pembukaan kantor perwakilan yang mengatasnamakan negara, bukan kelompok tao bahkan yg berkonflik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *