–Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) 2014 masih digelar di JIExpo Kemayoran hingga esok hari. Pameran terbuka dan gratis ini memamerkan seluruh produk buatan Indonesia berkualitas ekspor.
Salah satu yang dilirik banyak calon pembeli (buyers) dari dalam dan luar negeri adalah, sebuah senjata canggih laras panjang. Bahkan banyak calon pembeli dari Amerika Serikat (AS) dan Australia belum percaya, senjata canggih ini diproduksi oleh perusahaan Indonesia.
“Buyers dari Amerika dan Australia itu datang kemari dan mengatakan, mereka kaget kok bisa Indonesia buat alat senjata canggih semacam ini,” ujar Desain Produk PT Pindad (Persero) Yudi, , Sabtu (11/10/2014).
Senjata jenis SPR (Senapan Penembak Runduk) 2 ini ditegaskan Yudi, memang buatan asli PT Pindad. Senjata ini memang canggih, dan pesaing senjata-senjata yang diproduksi dari AS maupun Rusia.
SPR 2 mempunyai spesifikasi panjang larasnya 1050 mm dan beratnya 19 kg. Peluru yang digunakan berkaliber 12,7 mm, dengan jarak tembaknya 1,8 hingga 2 km.
“Mereka (buyers Australia dan Amerika) mengira ini mainan. Saya jelaskan ini senjata asli, mereka bilang Indonesia sudah hebat,” imbuhnya.
SPR 2 didesain bukan untuk menembak personel/orang melainkan material termasuk kendaraan lapis baja. Yudi mengklaim senjata ini bisa meledakan satu kendaraan hanya dengan sekali tembakan dengan peluru MU3 Blam. Hanya saja masih ada satu komponen dari senjata ini yang masih harus diimpor.
“Teleskop kita masih menggunakan buatan luar negeri yaitu Jerman. Masalah lensa kita belum bisa buat,” imbuhnya.
Saat ini SPR 2 masih menjadi salah satu komponen senjata penting Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat bertugas. Selain digunakan di dalam negeri, senjata ini juga sudah diekspor ke negara luar.
“Berapa harganya? Saya belum sebut karena ini G to G (perjanjian antar pemerintah) kalau mau beli. Selain TNI, kita juga sudah mulai ekspor ke Fiji,” sebutnya.
kalau Mutu Produksi Senjata Indonesia sudah Memiliki Kualitas Dunia maka sudah dipasarkan sejak dulu dan akan banyak Negara yang Menggunakannya, ini hanya baru awal Produksi Belum Daya Tahan Kualitasnya, jadi sangat berat untuk Bersaing dengan Senjata yang sudah ada di Pasaran Dunia dan Negara lainnya, masih memerlukan jalan panjang untuk Pengakuan International
selama ini yang dipercayai AS dan Australia mengenai Indonesia adalah Korupsi nya jadi belum Percaya Produksi Persenjataan nya, Anoa Produksi Pindad, Pesawat Produksi N235 kalau tidak salah, adakah AS dan Asutralia membelinya ?? atau negara Maju lainnya ?? paling lakunya Lokal saja atau Negara tetangga saja dan jumlah sedikit, misal Filipina, Thailand, Malaysia
sekarang orang indonesia sudah banyak yang sarjana di bidang teknik, tidak perlu heran lah mereka bisa merancang dan membuat senjata. Apalagi arus informasi sekarang sudah mudah.
Kualitas ……???
harusnya kita beri semangat untuk perancang kita. Agar dapan menyaingi produk canggih luar negri.
Patut kita bangga akan hal ini..
Kita baru merangkak akan persenjataan
Pasti dulu amerika (USA) pun juga merangkak walau sekarang sudah berdiri..
bravo indonesia,sudah saatnya indonesia unjuk gigi..
kita udah terlalu lama bobok pules,sekarang kita tunjukkan pada dunia
dulu aja kita beloom punya senjata canggih negara2 eropa dan rusia sudah sangat segan…
indonesia pasti bisa menjadi negara yang sangat ditakuti negara lain
haha
kualitas ???
Biarin dunia ngga nganggap senjata kita yg penting perbaiki senjata buat persiapan perang
persiapan perang dengan siapa ? BBM saja selalu Kekurangan, gimana mau perang ? Memerangi Koruptor saja belum tuntas masih jauh dari selesai, Uang Negara Uang Rakayt di Korup terus, mau perang memakai apa ??? ekonomi saja semrawut terus sampai kurs Dollar mencapai Rp.13.000, mau dari mana biaya perangnya ? mau memakai Beras harga naik terus ??? saat perang mau makan apa ?
tuh berita hari ini, General Motors saja Tutup Pabrik di Bekasi berarti satu Investor Hengkang dari Indonesia kehilangan satu Investor, bagaimana mau masuk Uang ke Kas Negara untuk Perang ?
Yh dukung ajalah. bagus aja. Dari pada gk sama s x. Untuk korup mungkin suatu saat sadar.
yg pasti ngga ada lagi pki2 maupun kompeni2 berkedok warga NKRI ,,, mereka mau macam2 LIBAS … MERDEKA
jayalah Indonesiaku …
sudah saatnya bangun dari ngorok..!!