Polisi Ikut Diamankan


Kuta, Mancing Saat Nyepi.

POLISI yang seharusnya menjadi panutan masyarakat justru memberi contoh buruk saat perayaan hari raya Nyepi di Bali, Sabtu (5/3).

Petugas Pecalang Desa Adat Kuta memergoki seorang polisi yang diduga anggota Polsek Kuta saat memancing di Pantai Jerman, Kuta, sekitar pukul 09.30 Wita.

Kejadian ini pun segera dilaporkan kepada Bendesa Adat Kuta I Gusti Ketut Sudira untuk ditindaklanjuti. Dari laporan petugas di lapangan, polisi tersebut memang berniat datang ke pantai untuk memancing.

“Kalau niat tugas diperbolehkan, tetapi kalau niatnya memancing enggak bisa. Itu harus diamankan,” ujar Ketut Sudira saat ditemui Kompas.com di depan Pura Desa, Kuta, pagi tadi.

Oknum polisi tersebut kemudian dibawa ke balai banjar Desa Adat Kuta. Setelah itu, Bendesa akan berkoordinasi dengan pihak Polsek Kuta. “Kalau anggota (polisi) kami serahkan ke Polsek Kuta. Kalau TNI kami serahkan ke TNI,” imbuh Ketut Sudira.

Jika warga sipil yang melakukan pelanggaran, maka aparat desa dapat langsung menindaknya. Jika menyangkut aparat, maka akan dilaporkan kepada atasan oknum tersebut sesuai prosedur yang telah disepakati bersama.

“Koordinasinya seperti itu,” urainya singkat. Informasi yang diperoleh dari sejumlah petugas pecalang, saat ini oknum polisi tersebut telah diamankan di Polsek Kuta untuk diproses.

Pada saat hari raya Nyepi, semua warga tanpa terkecuali tidak boleh melakukan aktivitas di luar rumah untuk menghormati umat Hindu yang tengah menjalani Catur Brata Penyepian. Hanya petugas keamanan desa adat atau pecalang yang diperbolehkan keluar rumah untuk melakukan pengamanan Nyepi

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *