Keluarga Sesalkan Gus Dur Hanya Jadi Komoditas Politik


Keluarga Sesalkan Gus Dur Hanya Jadi Komoditas Politik

JAKARTA, June 27 , 2014 /Indonesia Media – Alissa Qotrunnada Munawaroh Rahman, Putri tertua Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, menyayangkan langkah politikus atau elite politik yang hanya menjadikan ayahnya sebagai komoditas politik dalam setiap pemilihan umum, termasuk pemilu presiden kali ini.
Kalau mencintai Gus Dur, kenapa baru sekarang?  Ia mengkritik kembali maraknya penggunaan gambar Gus Dur dalam kampanye Pemilu Presiden 2014. Seperti diketahui, wajah Gus Dur kembali marak digunakan untuk dijadikan bahan kampanye politik dalam pemilu presiden. 

Kandidat presiden Prabowo Subianto dan tim suksesnya adalah pihak yang paling gencar memanfaatkan Gus Dur sebagai bahan kampanye.

Menurut Alissa, politikus atau elite politik yang hanya menjadikan Gus Dur sebagai komoditas politik tidak tulus dalam memperjuangkan rakyat, terutama kaum minoritas di Indonesia. 

Semasa hidupnya, Gus Dur dikenal sebagai tokoh yang memiliki komitmen kuat memperjuangkan rakyat, terutama kaum minoritas.

“Kalau memang mencintai Gus Dur harus juga meneladani kepemimpinannya, terutama membela ketika ada kelompok minoritas tertindas.  Kami mengharapkan muncul juga dalam juga tindakan keseharian, jangan hanya slogan. 

“Di Gusdurian itu ada poster tertulis begini, ‘Yang mencintai Gus Dur justru tidak akan menjual Gus Dur untuk meraih suara’,” kata Alissa. Trib/IM

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

One thought on “Keluarga Sesalkan Gus Dur Hanya Jadi Komoditas Politik

  1. James
    June 29, 2014 at 12:02 am

    kan segala cara di tempuh ??? makanya si Wowo numpang Beken pakai nama Gus Dur !!!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *