DPR Tandingan Ngotot Kocok Ulang Pimpinan Komisi


Perseteruan’ dua kubu koalisi di DPR masih berlanjut. DPR tandingan yang dibentuk Koalisi Indonesia Hebat (KIH) tetap ngototmenginginkan kocok ulang pimpinan alat kelengkapan dewan.

“Pimpinan alat kelengkapan dewan harus dikocok ulang,” kata Wakil Ketua DPR versi KIH, Syaifullah Tamliha saat dihubungi, Selasa (4/11/2014) malam.

Pemilihan ulang ini dilakukan merujuk pada Pasal 282 Tata Tertib DPR dimana pengambilan suara terbanyak sah apabila dihadiri separuh anggota dan fraksi.

“Kalau cuma 5 fraksi dari KMP, tapi tidak dihadiri 1 KIH itu berarti tidak sah,” tegasnya.

Nantinya KIH menginginkan agar pimpinan alat kelengkapan dewan dibagi secara proporsional sesuai jumlah kursi masing-masing fraksi termasuk soal pimpinan komisi. “Pembagiannya 60 untuk KMP, 40 untuk KIH,” sambung politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini.

Diakui Tamliha lobi politik antara KIH dan KMP masih berlanjut. KIH tetap menginginkan musyawarah mufakat dalam pemilihan pimpinan alat kelengkapan dewan.

“Ayo duduk bermusyawarah, pasti ada jalannya jadi semau bisa diselesaikan dengan baik,” sambungnya.

Meski ‘berseteru’, Tamliha menyebut kondisi gaduh ini tidak mengganggu jalannya pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Menurut dia, DPR tetap bisa melakukan tugas dan kewajibannya khususnya untuk mengawasi kinerja pemerintah.

“Saya bisa menjamin pemerintahan tetap bisa berlangsung karena APBN 2015 juga sudah diketok anggota DPR periode sebelumnya. Jadi anggaran untuk pemerintah sudah tersedia,” ujar Tamliha.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

3 thoughts on “DPR Tandingan Ngotot Kocok Ulang Pimpinan Komisi

  1. James
    November 4, 2014 at 9:11 pm

    biar rame biarkan saja saling Berperang Terus, Kepentingan Rakyat dan Negara sih Abaikan saja, kan yang Penting itu Berebut Kekuasaan dan Lahan Korupsi !!! plok…..plok….plok…. rame euy itu DPR = Dewan Pertengkaran Rakyat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *