Desainer yang merancang semua batik itu adalah asli warga Indonesia dari Bali, Ida Bagus Adnyana.
Ajang bergengsi KTT APEC 2013 di Nusa Dua, Bali, 1-8 Oktober 2013 sudah tuntas. Tapi, tentu saja masih banyak cerita tersisa dari gelaran yang menghadirkan 21 kepala negara dan ratusan delegasi dengan 2000-an wartawan lokal dan asing itu. Mulai dari cerita sukses hingga berbagai hal yang menguntungkan dan merugikan selama penyelenggaraan APEC itu, adalah hal menarik.
Entah dari mana data yang diperoleh, sebuah media Inggris, Daily Mail mengupas soal keindahan batik yang dipakai para pemimpin dunia yang hadir di KTT APEC 2013 di Bali itu.Soal keindahan dan kerapihan tentu sudah tak diragukan lagi. Hal itu pun dijabarkan dalam berita tertulis harian Inggris itu. Tapi, yang paling mencengangkan adalah Daily Mail menulis kalau semua batik yang dipakai kepala negara seperti Presiden Rusia, Vladimir Putin, Percaya Menteri Australia, Tony Abbot, dan bahkan Presiden RI, Susilo Bambang Yuhoyono sendiri dan para delegasi, adalah asli buatan China.Menurut berita lansiran media Inggris itu pada Rabu (09/10), desainer yang merancang semua batik para petinggi dunia itu adalah asli warga Indonesia dari Bali, Ida Bagus Adnyana. Seniman ini sudah cukup lama tinggal di Bali tapi bolak-balik Eropa untuk melakukan pekerjaannya sebagai seorang desainer.
Disebutkan kalau Ida Bagus melakukan semua pekerjaannya itu langsung di Bali dengan bantuan para asistennya. Tapi, produk yang dipakai adalah batik asli produksi China.
Ini sama sekali tak mengurangi nilai batik sebagai baju asli Indonesia. Tapi, batik rancangan khusus untuk dipakai petinggi negara di KTT APEC adalah murni produksi dari China. Nah lo!.