Halloween Dendam Hotel Palmerah di Twin Plaza Berbeda dengan Itaewon Korea Selatan


Halloween Dendam Hotel Palmerah di Twin Plaza Berbeda dengan Itaewon Korea Selatan
dilaporkan: Setiawan Liu

Jakarta, 31 Oktober 2022/Indonesia Media – KAIA & SENSE INDONESIA sebagai penyelenggara (Event Organizer/EO) Halloween bertema ‘Dendam Hotel Palmerah’ meyakinkan masyarakat, dan aparat kepolisian bahwa kondisi di Itaewon, Korea Selatan berbeda dengan konsep penyelenggaraan di Twin Plaza, Palmerah/Slipi Jakarta Barat terutama SOP (standard operating procedure) dan penyediaan fasilitas untuk acara dan keamanan. “Kalau kondisi di Itaewon seperti Monas, acara (Halloween di Itaewon) tanpa EO. Peserta bergerombolan, rame-rame berhimpitan di Itaewon sehingga berujung tragedy, 154 orang meninggal dunia,” Liao Fang Fang dari pihak EO mengatakan kepada Redaksi.

Pada penghujung tahun 2022, management Twin Plaza hotel di Slipi Jakarta Barat gelar acara Halloween, tapi bukan dengan suasana pesta melainkan horor ala film Pengabdi Setan. Halloween di Jakarta umumnya dirayakan setiap tanggal 31 Oktober. Tapi Halloween Twin Plaza akan berlangsung sejak 31 Oktober sampai akhir tahun, tepatnya 31 Desember 2022 atau pas malam Old & New Year. Suasana dimana kasus Covid-19 Indonesia terus menurun, serta berangsur hidup normal, acara Halloween dianggap pas untuk masyarakat di kota besar seperti Jakarta. “(Acara Halloween di Itaewon) di jalan umum, pas perayaan Halloween. Selain, pasca pandemic covid, mungkin anak-anak muda sudah 2-3 tahun tidak kumpul-kumpul. Kalau acara kami, sedari awal sudah menerapkan SOP untuk keamanan dan penyediaan fasilitas untuk peserta/pengunjung,” kata alumni Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid, Jakarta Selatan.

Halloween dengan tema Dendam Hotel Palmerah di Twin Plaza Palmerah/Slipi Jakarta Barat baru pertama kali diselenggarakan di Indonesia. Konsepnya unik terutama room experience (pengalaman berada di satu ruangan) di dalam hotel Twin Plaza. Selain ada beberapa spot menarik dengan berbagai bentuk boneka hantu yang menakutkan. Ada juga aksesoris senjata untuk tembak-tembakan yang diarahkan kepada patung hantu-hantu. “Masyarakat terutama anak-anak muda (20 – 30 thn) mungkin mau melepas kepenatan, shg mencari suasana rileks pada Halloween di Twin Plaza. Konsep room experience berbeda dengan acara Halloween di tempat lain. Kalau Halloween di hotel lain, dibarengi dengan house music DJ (disc jockey), dan lain sebagainya. Hari pertama, sudah ada 750 pengunjung bahkan ada manula (manusia lanjut usia),” kata wanita single (lajang) asal Kalimantan. (sl/IM)

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *