Diduga Sindikat Narkoba, Pelaku Bom di Jambi Ditangkap


Satuan penyidik Polda Jambi hingga Sabtu (30/1) menahan dan memeriksa tersangka pelaku peledakan bom di Kota Jambi. Kedua tersangka, Hendri Haryanto (40) dan Nirmansyah (35), warga Kelurahan Kebunhandil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi ditangkap dari persembunyian mereka di salah satu hotel di Kota Jambi.

Selain menangkap kedua tersangka, polisi juga sudah mengeledah rumah tersangka di Jalan Jawa Nomor 3, rukun tetangga (RT) 22, Kebun Handil, Kota Jambi. Namun polisi tidak menemukan barang bukti pembuatan bom di rumah tersebut. Polisi hanya mengamankan barang bukti bahan-bahan peledakan bom di lokasi kejadian antara lain paku sebanyak 23 buah, pemicu ledakan dan pengatur waktu.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Waka Polda) Jambi, Komisaris Besar Komisaris Besar Polisi (Kombespol), Nana Sujana melalui Kepala Sub Bidang (Kasubid) Humas Polda Jambi Ajun Komisaris Polisi (AKP), Wirmanto menjelaskan, ketika tersangka pelaku peledakan bom diamankan di sebuah hotel di kota itu, Kamis (28/1) malam, tidak ditemukan barang bukti pembuatan bom.

“Ketika rumah tersangka di kawasan Kebunhandil, Jelutung, Kota Jambi juga digerebek, tidak ditemukan barang bukti pembuatan bom. Ketika polisi mendatangi rumah tersangka, Jumat (29/1), polisi hanya memintai keterangan isteri dan dua orang anak tersangka,” katanya.

Menurut Wirmanto, hasil pemeriksaan sementara, kedua tersangka mengaku sebagai pelaku peledakan bom di komplek rumah toko (ruko) Pasir Putih, Kecamatan Jambi Selatan, Kota J‘Berdasarkan hasil penyelidikan petugas kami di lapangan, motif peledakan bom tersebut terkait piutang kasus narkotika dan obat-obat berbahaya (narkoba). ambi. Mereka meledakkan bom rakitan di depan ruko, Lorong Haji Kamil, Pasir Putih, Kota Jambi, Rabu (27/1) dini hari. Motif mereka melakukan peledakan bom terkait piutang yang belum dibayar penghuni toko.

Secara terpisah, Komandan Korem (Danrem) 042/Garuda Putih (Gapu) Jambi, Kolonel Inf Makmur melalui Kepala Seksi Penerangan Danrem (Kapenrem) 042/Gapu Jambi, Mayor Inf Imam Syafei mengatakan, pihaknya juga turut menerjunkan satuan intel mengungkap dan menyelidiki kasus peledakan bom di Kota Jambi tersebut.

‘‘Berdasarkan hasil penyelidikan petugas kami di lapangan, motif peledakan bom tersebut terkait piutang kasus narkotika dan obat-obat berbahaya (narkoba). Kesimpulan kami, peledakan bom di Kota Jambi bukan masalah teroris, tetapi masalah pribadi dan mengarah ke sindikat narkoba. Hasil penyelidikan ini sudah kami koordinasikan dengan Polda Jambi,” katanya. ( SP / IM )

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *