Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) membantah telah melecehkan profesi TNI dan Polri saat mengusulkan anggaran untuk honorarium personel TNI dan Polri yang membantu menyelesaikan berbagai kegiatan di Jakarta.
“Kok melecehkan? Kami (DKI) juga selama ini kalau mengatasi pembongkaran (bangunan liar) pakai bantuan TNI-Polri enggak? Pakai kan. Nah, saya bilang PNS kalau enggak bisa mengawasi orang kerja, kenapa DKI enggak minta bantuan TNI dan Polri yang mengawasi,” kata Basuki di Balai Kota, Senin (20/4/2015).
Basuki memberi contoh kegiatan yang perlu melibatkan anggota TNI dan Polri, antara lain kegiatan yang berkaitan dengan keamanan dan kebersihan di Jakarta. Menurut Basuki, PNS-PNS dan warga akan lebih disiplin jika dikomandoi langsung oleh personel TNI dan Polri