NEW YORK (SI) — Sepuluh perusahaan Indonesia masuk dalam daftar perusahaan terkemuka di dunia berdasarkan peringkat The Forbes Global 2000 yang dirilis Rabu lalu (21/4). Jumlah perusahaan Indonesia yang masuk daftar Forbes itu meningkat dibandingkan pada 2009 yang hanya enam perusahaan. Perusahaan-perusahaan itu adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), PT Bank Central Asia Tbk,PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk,PT Bumi Resources Tbk, PT Bank Danamon Tbk, PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk, PT Semen Gresik Tbk, dan PT Bukit Asam Tbk. Empat perusahaan terakhir adalah perusahaan yang baru tahun ini masuk peringkat. “Secara 
keseluruhan perusahaan yang masuk daftar tahun ini berasal dari 62 negara di mana terbanyak didominasi entitas bisnis Amerika Serikat, yakni sebanyak 515 perusahaan, dan Jepang 210 perusahaan,”kata Forbes dalam situs resminya Rabu (21/4).
Negara Asia lain yang perusahaannya mendominasi daftar Forbes 2000 adalah China (113) dan India (56). Pada survei terbaru Forbes, PT Telkom berada di peringkat teratas di antara perusahaan Indonesia lainnya, yakni di posisi ke-684 dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar USD17,7 miliar. Namun posisi Telkom menurun dari tahun lalu yang berada di urutan ke-675. Tahun ini BCA berada di peringkat ke-769 dengan kapitalisasi pasar USD12,65 miliar. Posisinya jauh lebih baik dibandingkan 2009 yang di urutan ke-930.Posisi Bank Mandiri yang tahun ini di urutan 796 juga lebih baik dibandingkan pada 2009 di urutan ke-1.014. Adapun posisi paling akhir adalah PT Bukit Asam dengan kapitalisasi pasar USD3,93 miliar dan menempati urutan ke-1.986.
Forbes Global 2000 adalah daftar peringkat tahunan atas 2.000 perusahaan 
publik di dunia yang dikeluarkan majalah Forbes sejak 2003. Pemeringkatan tersebut disusun berdasarkan kombinasi empat kriteria,yakni penjualan,laba, aset,dan kapitalisasi pasar. Secara keseluruhan, total pendapatan perusahaan yang masuk dalam daftar Forbes 2000 tahun ini mencapai USD30 triliun dengan jumlah keuntungannya sebesar USD1,4 triliun dan aset USD124 miliar dan kapitalisasi pasar USD31 triliun.
Dari sejumlah indikator tersebut,semua pengukuran mengalami penurunan kecuali kapitalisasi pasar yang naik 61%. PT Telkom merupakan satu-satunya perusahaan telekomunikasi Indonesia yang masuk dalam daftar Forbes.Perusahaan lain kebanyakan bergerak di sektor jasa perbankan (BRI,BNI,Mandiri,dan Danamon), komoditas (Bukit Asam dan Bumi Resources),konstruksi (Semen Gresik), dan perusahaan gas (PGN).(seputarindonesiacom/IM)
Related Posts
