Waspadai Penipuan Lewat Telepon


Aksi penipuan lewat telepon, baik Telepon genggam maupun telepon rumah, masih terus terjadi. Aksi penipuan seperti itu sepertinya tak bisa dicegah aparat keamanan dan pelaku terus beraksi mencari mangsa mereka.

Regina (40) adalah salah satu warga yang pernah mendapatkan telepon penipuan itu. “Peristiwa itu terjadi tadi subuh, sekitar pukul 02.45 WIB,” ujar Regina di Depok, Jawa Barat, Minggu (2/3).

Dia menceritakan, pada dinihari itu tiba-tiba telepon rumahnya berdering. Regina yang sedang tidur lelap, terbangun mendengar suara telepon itu dan langsung mengangkatnya, meski masih dalam keadaan mengantuk. Suara seorang pria yang menangis terdengar dari telepon itu. “Tolong! Saya sedang di kantor polisi. Tolong saya,” ujar Regina menirukan suara pria tersebut.

Regina tak menghiraukan suara itu dan langsung menutup telepon. “Meski saya mengantuk, saya langsung sadar karena itu adalah penipuan. Selain suara di telepon itu tidak saya kenal, saya juga yakin, tidak ada sanak keluarga saya yang berurusan dengan polisi. Lagi pula, jarang ada saudara yang menelepon ke telepon rumah,” ujarnya.

Regina mengingatkan, mungkin saja ada warga lain yang terkena tipuan semacam itu. Apalagi, pelaku jeli melihat kondisi warga yang sedang mengantuk pada subuh seperti itu, sehingga mereka menelepon calon korban pada waktu itu. “Biasanya khan, orang yang masih mengantuk, kesadarannya belum pulih. Mungkin saja ada warga yang terkena tipuan itu,” ujarnya.

Lain lagi cerita Nana (19), juga warga Depok. Dia mengaku mendapat pesan singkat (SMS) dari seseorang yang menagih uang kontrakan, padahal Nana tidak sedang mengontrak rumah.

Nana pun menunjukkan isi SMS itu. “Saya ibu kontrakan, kalau kontrakan masih mau diteruskan, bayar sama H Rudi, soalnya rumah itu sudah dijual atau pindah tangan ke H Rudi. Ini nomornya: 085327925911,” begitu bunyi SMS tersebut.

Menurut Regina, aksi penipuan lewat telepon seperti itu sudah kerap terjadi. Meski mengaku belum pernah tertipu, Regina meminta aparat untuk mengambil tindakan. “Mungkin saja sulit untuk diungkap, tapi saya yakin polisi bisa. Masyarakat juga jangan mudah tertipu,” ujarnya.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *