Wamenhub Dukung Jokowi, Angkutan Umum Tak Laik Jalan Harus Dikandangkan


Yogyakarta – Terkait keselamatan angkutan umum di jalan, Kementerian Perhubungan mendukung langkah-langkah tegas yang diambil setiap pemerintah daerah untuk menjaga kelaikan jalan bus dan sarana transportasi jalan lainnya.

“Kalau ada angkutan umum yang tidak laik harus dikandangkan karena sekali lagi keselamatan kita semua di jalan tidak hanya oleh kita sendiri tapi juga oleh semua pengguna jalan yang ada di jalan raya,” tegas Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono saat memberikan sambutan dalam acara Deklarasi Yogyakarta sebagai Kota Budaya Lalu Lintas di Kantor Gubernur DI Yogyakarta, Minggu (1/9/2013).

Bambang yang memberikan sambutan dengan gaya yang cukup ‘ngebut’ namun jelas ini menuturkan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan angkutan umum masih sering terjadi.

Contohnya kecelakaan di Banyumas yang menyebabkan 15 orang meninggal dan yang terbaru kecelakaan bus di Cisarua yang mengakibatkan 20 orang meninggal.

“Kejadian ini memerlukan upaya keras untuk menata kembali program untuk menangani masalah keselamatan ini secara lebih koordinatif dan berkesinambungan,” ujarnya.

Di Jakarta sendiri, Gubernur Joko Widodo sudah mengandangkan angkutan Metro Mini yang tidak laik jalan karena tidak memiliki lampu atau kerusakan bus lainnya.

Keputusan Jokowi ini membuat awak Metro Mini kecewa dan melakukan unjuk rasa yang berujung pada tindakan anarkis merusak bus TransJakarta.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *