Tunisia Larang Cadar di Kantor-kantor Pemerintah


 Perdana Menteri Tunisia Yusuf Kahid kemarin mengumumkan larangan cadar atau niqab di kantor-kantor pemerintah demi alasan keamanan.

Dalam pernyataan yang dirilis kantor perdana menteri dikatakan, Kahid menandatangani aturan larangan bagi siapa pun yang memakai penutup wajah untuk masuk ke kantor institusi dan pelayanan publik karena alasan keamanan.

Dilansir dari laman Al Arabiya, Jumat (5/7), larangan ini muncul setelah terjadinya peristiwa pengeboman ganda pada 27 Juni lalu di Tunisia yang menewaskan dua orang dan melukai tujuh orang lainnya. Pemerintah kini mengerahkan aparat untuk memperketat keamanan setelah serangan bom itu.

Pada Februari 2014 Menteri Dalam Negeri memerintahkan kepolisian untuk meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan cadar sebagai bagian dari upaya memerangi terorisme, untuk mencegah niqab dipakai sebagai alat penyamaran atau mangkir dari pengadilan.

Pada pemerintahan Zine El Abidin Ben Ali niqab dan segala bentuk identitas Islam tidak diberi tempat oleh rezim. Namun hal itu akhirnya kembali mengemuka setelah Ben Ali dilengserkan dalam revolusi Tunisia pada 2011. ( Mdk / IM )

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

One thought on “Tunisia Larang Cadar di Kantor-kantor Pemerintah

  1. Perselingkuhan+Intelek
    July 6, 2019 at 9:34 pm

    Tunisia sebuah Negara Islam Muslim tapi sangat Bijaksana mengambil Peaturan Pelarangan memakai Hijab/Cadar untuk menghindari Teroris ditempat Strategis demia Kepentingan Umum bukan golongan

Leave a Reply to Perselingkuhan+Intelek Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *