Tanaman Merambat yang Lezat Berkhasiat


LABU kuning atau sering juga disebut labu parang merupakan tanaman merambat. Daunnya lebar berbentuk seperti ginjal. Tangkainya panjang, bunganya besar berwarna putih. Semua bagian tanaman labu kuning berkhasiat obat, seperti buah, biji, akar, daun, jalar, bunga, atau tunasnya.

Menurut penelitian farmakologis, labu kuning atau waluh gede (Sunda) dapat memperaktif produksi insulin di dalam tubuh, sehingga berkhasiat mencegah dan mengatasi penyakit diabetes, lever, hipertensi, dan lain-lain.

Labu kuning juga mengandung molybdenum. Molybdenum dapat memusnahkan zat karsikarsinogen dan meningkatkan daya generasi sel-sel hati dan ginjal. Zat ini juga baik untuk lever yang terkena hepatitis dan mengalami pengerasan (sirosis) serta baik bagi penderita penurunan fungsi hati dan ginjal.

Bijinya mengandung zat yang mempunyai efek vermisida di dalam pembuluh darah. Labu kuning juga mengandung senyawa kimia yang penting bagi tubuh seperti air, protein, karbohidrat, kalori, serat kasar, kalsium, fosfor, zat besi, karoten, vitamin B, C, dll. Selain itu labu kuning juga mengandung sitrulin, arginin, asparagin, adenine, trigonin, dan manose. Bijinya mengandung asam amino dan minyak lemak.

Labu kuning berkhasiat mencegah dan mengatasi diabetes, lever, ginjal, hepatitis, sirosis, maag, hipertensi, radang ginjal, panas dalam, influenza, wasir, sembelit, diare, kelebihan berat badan, menguatkan limpa dan lambung, melancarkan peredaran darah, menghaluskan kulit, dll.

Kebanyakan mengkonsumsi labu kuning dapat mengakibatkan perut kembung dan perut terasa tidak enak . Jika makan labu kuning terus menerus lebih dari 2 bulan, kulit akan berwarna oranye karena adanya pengendapan karoten di dalam tubuh. Bila konsumsi dihentikan, keadaan kulit kembali menjadi normal. Berikut beberapa ramuan dari labu kuning untuk mengobati beberapa penyakit.

Mencegah penyakit ginjal: 50 gram biji labu kuning kering ditumbuk hingga halus. Seduh bubuk tersebut dengan air secukupnya. Minum air seduhannya setelah ditambahkan madu.

Mengatasi diabetes: 500 gram labu kuning dan kangkung serta pare secukupnya dibuat masakan sesuai selera, lalu dimakan.

Mencegah kanker: 200 gram labu kuning, 100 gram asparagus, dan 25 gram jamur putih kering yang telah direndam hingga lembut direbus dengan 1 liter air hingga tersisa setengah liter. Minum 3 kali sehari dan makan bahan-bahan lainnya.

Meningkatkan stamina: 200 gram labu kuning dan 150 gram wortel dijus, lalu diminum 2 kali sehari. Dapat pula ditambahkan 100 gram jeruk mandarin yang telah dijus.

Menghaluskan kulit: 50 gram biji labu kuning kering ditumbuk hingga halus. Seduh ubuk tersebut dengan air secukupnya. Minum air seduhannya setelah ditambahkan madu.

Melancarkan peredaran darah: 50 gram labu kuning yang telah dikeringkan ditumbuk hingga menjadi bubuk, ditambah 30 gram daun dewa segar, lalu dijus kemudian diminum.

Mengatasi wasir: 100 gram biji labu kuning direbus sampai kental. Gunakan air rebusannnya untuk mengolesi bagian wasir. Lakukan 2 kali sehari.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *