Facebook dan sejumlah perusahaan internet melayangkan petisi yang meminta informasi lebih lanjut terkait peran mereka dalam program NSA itu. Zuckerberg meyakini, petisi bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap internet, dan perusahaan yang bergerak di industri itu.
“Dari apa yang anda baca di media maka kita tidak akan pernah tahu seberapa jauh pemerintah mengintai pengguna internet,” kata Zuckerberg.
Dia mengungkapkan, laporan transparan Facebok menyebutkan seditidaknya ada 9.000 permintaan data dari pejabat pemerintah AS. Namun, Facebook, tidak dapat menyebutkan berapa banyak dari permintaan itu yang ditujukan untuk masalah keamanan nasional.
“Saya tidak tahu semua hal yang mereka lakukan untuk melindungi keselamatan kita, keyakinan umum saya adalah semakin transparan program yang dilakukan maka publik akan semakin nyaman,” tegasnya.
Ia menegaskan, Facebook akan terus meminta transparansi terkait program Dinas Keamanan Nasional AS yang diyakini mengumpulkan berbagai data dalam jumlah besar dari para pengguna internet.
Zuckerberg mengaku keberadaannya di Washington merupakan bagian dari upaya untuk mendorong reformasi imigrasi melalui kelompok advokasinya “Fwd.us”.
Pascamengemukanya aksi penyadapan NSA oleh mantan agennya, Edward Snowden, banyak pihak marah atas tindakan NSA. Snowden mengemuka banyak pihak disadap, bahkan badan-badan PBB dan negara-negara barat kolega AS.
Ketika berkunjung ke Berlin, Presiden AS Barack Obama berkilah , bahwa kegiatan NSA dan menegaskan, segala upaya dilakukan untuk mencegah serangan teror. Saat itu, Kanselir Jerman Angela Merkel mengklarifikasi tindakan NSA terhadap Jerman dan lainnya.