Seismograf yang Baru Dipasang Seminggu, Hilang Dicuri


BANJARNEGARA, – Alat pendeteksi gempa seismograf di Kawah Timbang Pegunungan Dieng Jawa Tengah, yang baru dipasang pada 23 Mei, diketahui hilang Jumat (3/6) pagi, saat petugas Pos Pemantau Gunung Api Dieng akan mengecek perkembangan kegempaan. Dengan hilangnya sesmograf ini untuk sementara pihaknya tidak mampu mendeteksi gempa di sekitar telaga warna.

Seismograf yang hilang tersebut berada dikawasan Telaga Warna atau Dieng Pleateu Theatre di Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. “Diperkirakan pencurian terjadi sekitar semalam pada pkl 23 sampai 06. Wib,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Dieng Tunur Pujiraharjo.

Sebab, menurutnya, pada Kamis siang alat tersebut masih ada. Sebab pengecekan hasik rekam aktifitas gunung dilakukan setiap hari terkait dengan aktifitas kegempaan beberapa hari ini.

Pemasangan alat ini segaja dilakukan guna mengetahui dampak aktivitas Kawah Timbang yang saat ini terus meningkat aktivitasnya dan dipasang sejak status kawah Timbang menjadi siaga minggu lalu.

Dia yakin bahwa pencuri tersebut hanya mengincar batery Accu, kemungkinan akan dijual ke pasar loak sekitar Rp 100.000. Padahal, katanya, alat ini berharga Rp 300 juta karena harus impor.

Ketua Tim Tangap Darurat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Umar Rosadi menambahkan, alat pendeteksi gempa ini dipasang oleh PVMBG guna mengetahui gerakan gempa yang ada di sekitar kawah yang ada di gunung api Dieng. Saat ini sedang menungu kiriman sismograf dari PVMBG Bandung

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *