Presiden terpilih Joko Widodo memilih mengisi akhir pekan dengan berkunjung ke kampung halaman. Kampung Cinderejo Lor, Gilingan, Surakarta merupakan tanah kelahiran gubernur DKI Jakarta tersebut.
Jokowi sengaja pulang kampung untuk bernostalgia. Kepada wartawan mantan walikota Solo ini bercerita bahwa Rumah orangtuanya terletak di pinggir Kalianyar, anak sungai Bengawan Solo. Jokowi tinggal di kampung tersebut sampai usia 11 tahun. Waktu itu Jokowi dan keluarganya harus pindah karena rumahnya terkena gusur dari proyek pelebaran sungai. Keluarga Jokowi kemudian memilih tinggal bersama kerabatnya di kampung sebelah.
“Dulu, rumah saya di tepi selatan sungai ini,” terang Jokowi yang nampak sudah tidak hafal dengan bekas letak rumahnya karena semuanya sudah berubah, Sabtu (13/9).
“Yang jelas, kedung (palung sungai) ini tepat berada di belakang rumah saya,” imbuhnya sembari menunjuk palung sungai.
Sama seperti anak-anak kampung, waktu kecil Jokowi mengaku sering mandi di sungai lantaran di rumahnya tidak ada kamar mandi. Di kampung tersebut sebenarnya ada kamar mandi umum. Tapi, satu kamar mandi itu digunakan untuk 20 keluarga. Kalau tiba jam mandi, banyak warga yang antre.
“Kalau harus antre, biasanya sebagian warga memilih untuk mandi di sungai,” terangnya.
Waktu Jokowi kecil, air sungai tersebut masih sangat jernih. Sehingga dia dan teman-teman kecilnya sangat suka berenang di sana.
“Kalau sekarang sungai sangat kotor, nggak bisa dipakai mandi,” tambahnya.
Presiden yang pro rakyat banget