Presiden Ahmadinejad Dilempari Sepatu


TEHERAN, – Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad bergabung dalam “klub” tokoh-tokoh dunia yang pernah dilempari sepatu. Ahmadinejad dilempari sepatu oleh seorang penganggur saat berpidato di kota Sari, ibu kota Provinsi Mazandaran, Iran utara, Senin (12/12/2011).

Menurut kabar yang dilansir kantor berita Mehr di Iran, seorang pria bernama Rashid (45 ), yang baru diberhentikan dari sebuah pabrik tenun, merangsek maju di tengah kerumunan orang sambil berteriak-teriak mengungkapkan keluhan soal tingginya angka pengangguran di wilayah itu.

Begitu sampai di barisan depan hadirin, pria tersebut mencopot sepatunya dan melemparkan ke arah Ahmadinejad. Namun, sepatu bot Rashid dikabarkan meleset dari sasarannya.

Pria tersebut dikabarkan langsung ditangkap aparat. Dalam tradisi Timur Tengah, melempar sepatu ke arah seseorang adalah salah satu cara penghinaan yang paling kasar.

Menurut kantor berita Xinhua, tingginya angka pengangguran di Iran disebabkan, antara lain, oleh sanksi ekonomi negara-negara Barat terkait program nuklir Iran, berbagai peralatan industri yang sudah tua dan kurang perawatan, serta kegagalan Pemerintah Iran menjalankan program-program ekonominya. Laju inflasi di Iran dalam 12 bulan terakhir sudah 17 persen.

“Tradisi” melemparkan sepatu kepada tokoh dunia yang tak dihormati ini berawal tahun 2008 saat Muntazer al-Zaidi (30), seorang wartawan stasiun televisi Al-Baghdadiya di Irak, melemparkan sepatu ke arah Presiden AS waktu itu, George W Bush, dalam sebuah konferensi pers di Baghdad.

Sejak saat itu, sepatu-sepatu juga dilemparkan ke arah Presiden Sudan Omar al-Bashir, Presiden Pakistan Asif Ali Zardari, Perdana Menteri China Wen Jiabao, Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan, dan mantan Direktur Pelaksana IMF Dominique Strauss-Kahn.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *