–
Presiden Amerika Serikat Donald Trump melambaikan tangan dari mobil pada Minggu (4/10) di luar rumah sakit tempat ia dirawat karena positif Covid-19.
Dilansir AFP, Trump terlihat memakai masker berwarna hitam. Mobilnya hanya keluar beberapa saat, lalu kemudian kembali masuk ke Rumah Sakit militer Water Reed di dekat Washington.
Kemunculan Trump sesaat ini terjadi sesaat setelah mengatakan ia punya kejutan bagi para pendukungnya dalam video yang di-posting di akun Twitter.
“Kami akan memberikan sedikit kejutan bagi para patriot di luar rumah sakit,” ujar Trump di Twitter.
Namun kejutan Trump ini juga mengundang kritik dari komunitas medis AS. Menurut mereka, Trump semestinya diisolasi mengingat potensi penularan Covid-19.
“SUV Presiden itu tidak hanya antipeluru, tetapi tertutup rapat terhadap serangan kimiawi,” kata James Phillips, kepala pengobatan bencana di Universitas George Washington.
Menurutnya, Trump menunjukkan sikap yang sangat tidak bertanggung jawab karena risiko penularan di dalam mobil.
“Doa saya untuk pasukan pengaman presiden,” tambahnya.
Info yang membingungkan
Sebelumnya di Twitter, Trump juga mengatakan kondisinya membaik setelah dinyatakan positif Covid-19 pada Jumat lalu.
Sementara itu, salah satu tim dokter presiden, Dokter Sean Conley sebelumnya juga mengatakan bahwa Trump diberikan obat dexamethasone atau steroid. Obat ini biasa diberikan pada pasien dengan gejala Covid-19 parah atau kritis. Gunanya, untuk membantu fungsi kerja paru-paru mereka.
“Anda tidak buruh dexamethason, remdesivir dan mengatur level oksigen rendah kecuali untuk pneunomia Covid,” cuit Vin Gupta dari Institut untuk Metrik dan Evaluasi Kesehatan. “Seperti apa gambar dadanya? Rakyat Amerika berhak tahu informasi dasar tentang Presiden mereka.”(CNN / IM )