Bom di Gereja Mesir
Jumlah korban tewas akibat ledakan di sebuah gereja di Alexandria, Mesir, Sabtu (1/1/2011) dini hari, meningkat dari tujuh orang menjadi 21 orang. Jumlah ini disampaikan oleh pejabat senior Kementerian Kesehatan Mesir, Osama Abdel Moneim.
Saat ini 21 jenazah tersebut telah dibawa ke rumah sakit di kota itu. Korban adalah umat gereja yang baru saja selesai mengikuti misa Tahun Baru di kota kedua terpadat di Mesir tersebut. Tak kurang dari 1.000 orang mengikuti misa di gereja yang terletak tak jauh dari pelabuhan Mediterania tersebut.
Polisi tengah melakukan investigasi pada saat ini. Dugaan sementara, bom berasal dari sebuah mobil yang berada di depan gereja. “Saya sedang berada di dalam gereja ketika mendengar ledakan. Tubuh manusia pun langsung terbakar,” kata Adel, seorang umat, kepada The Associated Press.
Belum ada kelompok yang menyatakan bertanggung jawab atas ledakan tersebut. Namun, Wali Kota Alexandria, Adel Labib, menuding jaringan Al Qaeda sebagai dalang dari ledakan tersebut.