Meroketnya harga daging sapimemancing Asosiasi Pedagang Daging dan Sapi Potong Indonesia (APDASI) Bandung Raya mengancam mogok dagang dan menuntut agar daging sapi stabil.
“Kami menerima surat resmi dari APDASI, bahwa terhitung Sabtu (8/8/2015) pukul 12.00 sampai Rabu (12/08) pukul 12.00 akan mogok jualan,” ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DistanKP) Kota Bandung Elly
Wasliah di Balai Kota umat (07/08/2015).
Elly mengatakan, dalam surat pemberitahuan tersebut dijelaskan bahwa aksi mogok yang dilakukan para pedagang bukan hanya di lingkungan Kota Bandung tapi meliputi Bandung Raya, seperti Kota Cimahi, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.
“Kami akan segera cari tahu dan pantau lapangan apakah besok benar-benar akan ada aksi mogok atau tidak,” ujar Elly.
Aksi mogok berjualan yang dilakukan para pedagang daging sapi, lantaran kenaikan harga daging sapi semenjak Idul Fitri.
“Harga daging sapi sejak Idul Fitri menyentuh angka Rp 130 ribu per kilogram, dan sampai sekarang belum beranjak turun,” ujar Elly.
Menurut Elly pemicu kenaikan harha karena di Triwulan ketiga tahun ini ada penurunan kuota impor sapi ke indonesia.
Kuota impor sapi awalnya sekitar 287 ekor, kini hanya 50 ribu ekor. Penghentian adalah untuk memberdayakan sapi lokal.( Trb / IM )
Related Posts
