Hadiri “Keraton Wedding”, SBY Disambut Gending Monggang


[YOGYAKARTA] Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersama Ibu Ani Yudhoyono hadir di Bangsal Kencana Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Selasa, pukul 09.50 WIB disambut Sri Sultan Hamengku Buwono X dan GKR Hemas diiringi alunan gending Monggang.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengenakan jas dan dasi oranye dan Ibu Ani berkebaya oranye itu menghadiri “panggih” (temu) pengantin putri bungsu Sultan, GKR Bendara dengan KPH Yudanegara.

Sebelum kehadiran Presiden SBY dan Ibu Ani, Wakil Presiden (Wapres) Boediono bersama Ibu Herawati telah hadir terlebih dulu pada pukul 09.40 WIB.

Wapres Boediono yang mengenakan jas berdasi biru dan Ibu Herawati berkebaya biru juga disambut Sultan yang memakai busana surjan bermotif kembang warna-warni dan GKR Hemas berkebaya merah muda, kemudian duduk di tempat yang telah disediakan.

Presiden SBY dan Ibu Ani usai bersalaman dengan Sultan dan GKR Hemas kemudian duduk di tempat yang disediakan. Presiden SBY duduk di samping Wapres Boediono dan Sultan, sedangkan Ibu Ani duduk di samping Ibu Herawati dan GKR Hemas.

Prosesi “pangih” pengantin diawali dengan tari “edan-edanan” yang dibawakan tiga penari sebagai simbol tolak bala diiringi rombongan abdi dalem Keparak yang membawa kembar mayang dan pisang sanggan.

Selanjutnya, pengantin putra KPH Yudanegara didampingi GBPH Suryodiningrat dan GBPH Suryomentaram datang di Bangsal Kencana dari Kasatriyan. Mereka diiringi KGPH Hadiwinoto, GBPH Prabukusumo, dan GBPH Yudhaningrat.

Pengantin putra berbusana Paes Ageng dengan kuluk (topi) putih bersama pendamping berdiri di emper Bangsal Kencana menunggu kehadiran pengantin putri GKR Bendara dari Sekar Kedhaton.

Beberapa saat kemudian pengantin putri yang berbusana Paes Agneg dengan sanggul dihias untaian melati dan bunga hadir didampingi BRAy Suryodiningrat dan BRAy Suryomentaram diiringi GKR Pembayun, GKR Condro Kirono, GKR Maduretno, dan GRAj Nur Abra Juwita.

Upacara “panggih” dimulai dengan lempar sirih. Pengantin putra dan putri saling melempar sirih sebagai simbol bersatunya hati.

Prosesi dilanjutkan dengan pengantin putri GKR Bendara membasuh kaki pengantin putra KPH Yudanegara sebagai simbol kesetiaan seorang istri kepada suami.

Selanjutnya prosesi “pondongan”, pengantin putra KPH Yudanegara dibantu GBPH Suryodonindrat “memondong” pengantin putri GKR Bendara sebagai wujud tanggung jawab suami kepada istri.

Setelah “pondongan”, pengantin putri dan putra kemudian berjalan menuju pelaminan di Tratag Bangsal Prabayeksa diiringi Sultan dan GKR Hemas serta orang tua KPH Yudanegara untuk menerima ucapan selamat dari para tamu.

Presiden SBY dan Ibu Ani Yudhoyono yang pertama kali memberikan ucapan selamat kepada pengantin dan orang tuanya, dilanjutkan dengan foto bersama. Selanjutnya, Presiden SBY dan Ibu Ani meninggalkan keraton.

Ucapan selamat selanjutnya disampaikan Wapres Boediono dan Ibu Herawati. Sebelum Wapres Boediono dan Ibu Herawati meninggalkan keraton juga dilakukan foto bersama pengantin dan orang tuanya.

Bangsal Kencana yang digunakan untuk proses “panggih” tampak semarak dengan berbagai hiasan kain berwarna oranye, merah, dan putih serta janur hias di sejumlah sudut. Suasana bertambah semarak dan meriah dengan alunan gending dari gamelan yang ditabuh para niyaga.

Selain Presiden dan Wapres, juga tampak hadir mantan Wapres HM. Jusuf Kalla, mantan Wapres Hamzah Haz, istri mantan Presiden almarhum Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Sinta Nuriyah, Ketua DPR Marzuki Alie, sejumlah menteri, mantan menteri, anggota MPR, DPR, dan DPD.

Menurut Koordinator Penyelenggara Pernikahan GKR Bendara-KPH Yudanegara, KRT Yudahadiningrat, gending Monggang merupakan alunan lagu tradisional yang dibunyikan khusus untuk menyambut tamu istimewa Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

“Presiden SBY dan Ibu Ani merupakan tamu istimewa Sultan sehingga disambut dengan alunan gending Monggang sebagai bentuk penghormatan tuan rumah kepada tamu,” katanya.

Setelah “panggih”, prosesi pernikahan GKR Bendara dengan KPH Yudanegara akan dilanjutkan dengan kirab pengantin dan resepsi pernikahan di Kepatihan

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *