Sempat diragukan batal karena molor dari jadwal, Presiden Joko Widodo akhirnya menuntaskan kunjungan kerjanya di Proyek Jalan Tol Solo-Mantingan II di Desa Sidoharjo, Sidoharjo, Sragen, Sabtu (25/7/2015) sore.
Selain memberi target khusus kepada pelaksana, kunjungan kemarin juga diwarnai momen di luar kebiasaan Sang Presiden.
Iring-iringan mobil rombongan Presiden akhirnya muncul sekitar pukul 15.30 WIB. Berbaju putih lengan panjang khasnya, Jokowi kemudian turun menjejakkan kaki di lokasi proyek pengerjaan Jalan Tol Solo-Mantingan yang baru selesai tahap pengurukan material tersebut.
Kunjungan sore itu didampingi tiga menteri yang juga kompak mengenakan kemeja warna putih itu masing-masing Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Suwandi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadi Mulyono dan Menteri Agraria dan Tata Ruang (Kepala BPN), Ferry Mursyidan Baldan.
Begitu turun, Jokowi langsung menuju papan statistik yang berada di salah satu pintu masuk proyek jalan bebas hambatan itu. Sejenak mengamati data berisi grafis pencapaian dan target pengerjaan, Jokowi langsung melempar senyum.
Tanpa banyak bicara, ia kemudian melanjutkan meninjau kondisi pengurukan material di jalan tol wilayah itu. Sepanjang sekitar satukilometer ia berjalan kaki sembari sesekali mengecek dan memberi arahan terkait proyek yang akan menghubungkan Solo dengan Mantingan, Ngawi, Jawa Timur itu.
Kehadiran Jokowi yang terkesan dadakan itu tak pelak langsung menyedot perhatian warga, petani yang berada di sawah sekitar proyek, hingga pengendara yang melintas dekat proyek.
Mereka langsung berhenti dan menyempatkan waktu untuk melihat dari dekat presiden RI ketujuh itu. Setelah berjalan hampir satu kilometer menyusuri proyek jalan tol, pandangan Presiden pun kemudian tertuju pada warga dan petani yang langsung menghentikan aktivitasnya demi melihatnya.
Tiba-tiba Jokowi langsung menawarkan diri untuk mau difoto kepada belasan petani dan warga yang semakin merangsek mendekatinya. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan kondisi lazim dimana warga biasanya yang berebut minta selfie jika melihat Jokowi.
“Ayo, ada yang mau foto bareng saya nggak,” ucap Jokowi yang langsung disambut kerumunan belasan petani.
Selesai berfoto bareng, Jokowi kemudian berjalan kembali ke arah mobil dinasnya. Kepada wartawan, ia menyampaikan bahwa progress pengerjaan Tol yang direncanakan sepanjang 177 kilometer itu sudah cukup menggembirakan.
Menurutnya dari laporan, untuk pengerjaan ring sudah 100 persen tuntas. Begitu pula untuk pembebasan lahan juga diklaim sudah beres semua. Atas kondisi itu, ia meminta pihak pelaksana proyek bisa mempercepat pengerjaan agar tiga tahun ke depan semua sudah selesai secara keseluruhan.
“Targetnya tahun 2018 proyek tol Solo-Mantingan ini harus sudah selesai secara keseluruhan,” ujarnya.
Sekitar satu jam, Jokowi kemudian mengakhiri agenda kunjungannya. Namun sesaat setelah masuk mobil, mendadak ia memanggil personel Paspampres dan meminta dipanggilkan anak-anak yang juga antusias melihat sang presiden.
Belasan anak-anak itu pun kemudian diberi kaos warna loreng oleh sang Presiden. Kegembiraan pun terpancar dari roman bocah-bocah kecil yang mendapat berkah dari presiden sore itu.
“Ya seneng mas. Dapat kaos dari Pak Presiden. Bisa jadi kenang-kenangan dan nggak semua orang bisa diberi,” ujar Agung, salah satu anak asal Dukuh Singopadu, Sidoharjo yang sore itu datang bersama ayahnya. T trb / IM )
Related Posts
