Bible Study PERUKRIS dengan Ketua Umum PGI


Pendeta yang melayani dirinya sendiri (bukan melayani Tuhan Yesus) adalah pendeta yang
melarang jemaatnya berdoa bagi pelayanan rohani, atau melarang jemaatnya melayani di tempat
lain, demikian ditegaskan oleh Pdt. Dr. Andreas A. Yewangoe, Ketua Umum PGI (Persekutuan
Gereja-gereja di Indonesia) pada acara Bible Study di KBRI Washington, D.C. kamis, 2
Desember 2010.

Tuhan Yesus saja tidak pernah mengatur siapa dari murid-muridNYA yang berhak melayani
dimana, kapan dan kepada siapa. Para Rasul pun tidak pernah menteror jemaatnya yang ingin
melayani orang di luar gerejanya.

Kekristenan harus menjadi movement. Kekristenan tidak boleh dipenjara oleh institusi gereja dan
pendetanya. Kita jangan mendewa-dewakan institusi gereja dan pendeta. Institusi gereja adalah
alat untuk mengabarkan Injil. Pendeta membina jemaatnya untuk melayani dan mengabarkan Injil
ke seluruh pelosok dunia.

Kultus individu, terhadap pemimpin gereja, sangat berbahaya. Kepala Gereja hanyalah Tuhan
Yesus Kristus, bukan pendeta atau gembala kita (Ef. 1:22).- Paulus berkata, “Aku menanam,
Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan” (1 Kor 3:6).

Jemaat harus waspada. Banyak Gembala yang memanfaatkan jemaat gereja menjadi kartu ATM
sang Pendeta.Keesaan Tubuh Kristus bukan berarti uniformitas atau struktural. Keesaan Tubuh
Kristus berarti setiap Gereja menerima eksistensi Gereja lainnya (baptisannya, tata ibadahnya,
perjamuan kudusnya, pengkotbah/pendetanya).

Karena jika yang seorang berkata: “Aku dari golongan Paulus,” dan yang lain berkata: “Aku dari
golongan Apolos,” bukankah hal itu menunjukkan, bahwa kamu manusia duniawi yang bukan
rohani? (penulis adalah Counselor pada Kedutaan Republik Indonesia di Washington DC)

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *