Arab Saudi Nyatakan Perang Melawan Minuman Berenergi


 Pemerintah Arab Saudi, Senin (3/3/2014), melarang penjualan minuman energi di fasilitas-fasilitas pemerintahan, kesehatan, dan pendidikan.

Selain itu, Pemerintah Saudi melarang semua bentuk iklan minuman berenergi, termasuk menjadi sponsor olahraga, kegiatan sosial, dan budaya.

Larangan ini disepakati dalam rapat kabinet di ibu kota Riyadh, setelah sebuah studi yang digelar Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi menemukan efek buruk minuman berenergi. Demikian kantor berita Arab Saudi (SPA).

Menurut SPA, beberapa hal terkait larangan minuman berenergi ini disepakati kabinet, termasuk:

1. Melarang iklan minuman berenergi atau melakukan kegiatan promosi melalui media cetak, radio, televisi, atau lewat media lainnya.

2. Melarang perusahaan produsen minuman berenergi, agen-agen dan distributornya, serta rekanannya menjadi sponsor kegiatan olahraga, sosial, budaya, atau melakukan hal lain yang menjurus pada promosi.

3. Melarang distribusi gratis minuman berenergi untuk konsumen di semua level usia.

4. Melarang penjualan minuman berenergi di restoran dan kantin di fasilitas pemerintah, pendidikan, dan kesehatan. Penjualan juga dilarang di gedung olahraga publik maupun privat.

5. Terkait keputusan ini, produsen dan importir minuman berenergi harus menuliskan peringatan di kaleng minuman dalam bahasa Arab dan Inggris terkait efek buruk minuman berenergi.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

2 thoughts on “Arab Saudi Nyatakan Perang Melawan Minuman Berenergi

  1. pengamat
    March 4, 2014 at 11:55 pm

    Seharusnya indonesia bisa mencontoh saudi dalam hal ini,

  2. James
    March 5, 2014 at 5:28 am

    Indonesia kerjanya hanya bisa Mencontoh doang !!! kalau diberi usul bagus baik sekalipun gak mau mencontoh alias dableg

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *