Gara-gara Bukan Muhrim, Mahasiswi Arab Saudi Temui Ajal


 Kematian Amna Bawazeer, mahasiswi Universitas Raja Saud, Riyadh, Arab Saudi, menuai komentar di media sosial. Pasalnya, perempuan berusia 24 tahun itu gagal mendapatkan pertolongan dari seorang lelaki petugas ambulans untuk membawanya ke rumah sakit terdekat. Saat kejadian, Amna terkena serangan jantung.

Sementara petugas ambulans itu tidak didampingi lelaki pelindung sah dari anggota keluarga Amna. Jadilah, nyawa Amna tak tertolong hanya karena petugas itu bukan muhrimnya.

Para mahasiswi perempuan di kampus itu melampiaskan kemarahan mereka melalui serangkaian kritik di Twitter. Tetapi, pihak universitas memilih berada di kubu yang berseberangan. “Amna sudah punya penyakit jantung sejak umur empat tahun,” kata pernyataan universitas itu, sebagaimana warta AFP pada Jumat (7/2/2014).

Catatan menunjukkan bahwa pada 2002, ada 15 siswi sebuah sekolah di Mekkah tewas dalam insiden kebakaran. Waktu itu, polisi syariah di kota tersebut menutup jalur evakuasi gara-gara para korban dianggap tidak memakai pakaian yang pantas sesuai hukum Islam.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

5 thoughts on “Gara-gara Bukan Muhrim, Mahasiswi Arab Saudi Temui Ajal

  1. james
    February 8, 2014 at 9:28 pm

    jangan jadi Petugas Ambulance dong !!!

  2. pengamat
    February 9, 2014 at 7:00 am

    Harusnya juga ada petugas perempuannya.

  3. james
    February 9, 2014 at 11:40 pm

    ada petugas Perempuan ? nanti kalau korbannya seorang Laki2 gak bisa juga karena Bukan Suaminya, gak praktis dah, ruwet melulu

  4. pengamat
    February 10, 2014 at 3:00 am

    Petugasnya 2 orang, satu laki satu wanita.

  5. james
    February 10, 2014 at 4:19 am

    kalau korbannya Waria nanti Petugasnya Waria juga ?? ha ha semakin semrawut lah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *