Mantan Menteri Sekretaris Negara dan Menteri Kehakiman RI, Yusril Ihza Mahendra, terpilih menjadi Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) periode 2015-2020, melalui kongres partai itu.
Yusril ditetapkan sebagai Ketua Umum PBB setelah berhasil menyingkirkan raja dangdut, Rhoma Irama yang batal maju.
Usai ditetapkan sebagai Ketua Umum PBB, Yusril mengatakan dirinya akan membawa seluruh anggota partai itu me akukan pembenahan ke dalam dan ke luar.
“Ini untuk meneguhkan eksistensi sebagai sebuah partai politik modern di tanah air,” kata Yusril, Minggu (26/4).
Untuk yang ke dalam, Yusril menyatakan PBB akan melakukan reformasi struktural agar roda organisasi partai berjalan efektif. Caranya dengan memberikan delegasi wewenang dan otonomi seluas-luasnya kepada pimpinan partai di daerah-daerah.
“Partai juga melakukan pengkaderan dan rekrutmen anggota dan pimpinan
yang baru untuk menyegarkan kepemimpinan partai,” jelas Yusril.
Selanjutnya, DPP PBB akan fokus pada perumusan konsep dan strategi untuk memecahkan persoalan-persoalan bangsa dan negara. Partai akan berubah menjadi lebih akomodatif terhadap kemajemukan bangsa, praktikal dalam memecahkan masalah dengan tetap berpegang teguh
pada falsafah bangsa serta nilai-nilai Islam yang universal.
“Nilai-nilai itu yang akan menjafi landasan etik berprilaku dalam membimbing gerak dan langkah para aktivis partai,” kata dia. ( SP / IM )