Tarif Air Naik, DPRK Didemo


TAKENGEN – Seratusan masyarakat mengatasnamakan diri pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tawar Takengen, Kabupaten Aceh Tengah, serta LSM Masyarakat Transparasi Pembangunan (Mantap) berunjukrasa ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK).

Mereka menuntut dewan membatalkan kenaikan tarif retribusi air bersih yang mencapai 400 persen. Tuntutan warga, lantaran kenaikan tarif retribusi air bersih dari Rp500 menjadi Rp2.500 dinilai telah menyulitkan masyarakat selaku pelanggan, sementara selama ini sarana dan prasarana air bersih yang diberikan PDAM belum maksimal.

Koordinator LSM Mantap, Iwan Bahagia, meminta dewan membatalkan kenaikan tarif air dan mempertanyakan mengapa dewan mengesahkan peraturan bupati (perbup) Aceh Tengah terkait kenaikan tarif air tersebut.

“Dewan selaku wakil rakyat seharusnya lebih berpihak kepada rakyat, bukan malah membuat rakyat sengsara,” teriak Koordinator LSM Matap, pagi ini, seraya menyebutkan, kenaikan tarif air bersih sngat membebani pelanggan yang memang sebagian hidup susah.

Sementara Wakil Komisi C DPRK Aceh Tengah, Samar Nawan, membenarkan perbup tentang kenaikan tarif retribusi air bersih disetujui dewan. Namun jika masyarakat keberatan perbup akan direvisi kembali.

Lanjutnya, pihaknya akan membahas kenaikan tarif air bersih. “Kami akan memanggil eksekutif, dan direktur PDAM Tirta Tawar, serta perwakilan masyarakat selaku pelanggan air bersih, guna mencari jalan ke luar,” katanya.(sastroy bangun/harian waspada/IM)

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *