DENPASAR–: Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Leonard menegaskan, Kodam IX Udayana mengerahkan 1.000 personel TNI AD untuk menggelar latihan intensif dalam rangka pengamanan kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama.
“Kami sudah mendapatkan petunjuk dari atasan untuk segera mempersiapkan segala latihan yang perlu dalam rangka melakukan pengamanan terhadap kedatangan Presiden Obama yang rencananya akan tiba di Indonesia dan Bali pada November 2011 nanti,” ujar Pangdam saat ditemui di Kodam IX Udayana Denpasar, Selasa (14/6).
Menurut Leonard, pengamanan yang dimaksud adalah pengamanan VVIP setingkat Kepala Negara. Karena itu, jumlah personel kemungkinan besar akan ditambah bila diperlukan.
Pangdam mengaku belum ada petunjuk untuk melibatkan dari kesatuan lainnya di Bali.
Kendati demikian, belum ada kepastian tanggal berapa kedatangan Obama ke Bali. Pihaknya juga belum menerima petunjuk langsung dari pusat dan juga dari pasukan Amerika Serikat yang akan datang ke Bali.
“Kami belum menerima petunjuk langsung tentang prosedur pengamanan dari pasukan Amerika. Namun kita tetap menggelar latihan sesuai prosedur pengamanan Kepala Negara yang ada saja,” ujar Leonard.
Ketika di Bali, rencananya Obama akan mengunjungi Pura Uluwatu, Monkey Forest Ubud Kabupaten Gianyar, Universitas Udayana Bali, dan obyek wisata Tanah Lot Kabupaten Tabanan. Semua lokasi ini didaftarkan untuk diserahkan ke Gedung Putih.
Pilihan-pilihan tersebut sangat tergantung protokoler Amerika Serikat dari Gedung Putih. Tempat-tempat yang masuk dalam daftar tersebut saat ini sudah dalam pengamanan pihak berwajib. Polda Bali bersama jajaran Kodam IX/Udayana juga telah melakukan gelar pasukan pengamanan Obama di Bali.