Sebelum pidato, John Kerry berfoto “selfie” dengan para mahasiswa
Sebelum pidato, John Kerry berfoto “selfie” dengan para mahasiswaMenteri Luar Negeri AS, John Kerry, berada selama dua hari di Jakarta untuk kunjungan kerja. Salah satu kegiatan bos para diplomat Amerika ini adalah berpidato di depan masyarakat soal pentingnya isu perubahan iklim.
Berlangsung di Pusat Kebudayaan Amerika di Jakarta, Kerry antusias berpidato selama 30 menit. Namun di tengah pidatonya itu mantan senator tersebut beberapa kali batuk.
Tidak seperti biasa Kerry sering batuk selama berpidato. Sebagai politisi dia dikenal sebagai orator ulung, tak kalah dengan Presiden AS, Barack Obama.
Dia tampak kelelahan dengan jadwal kunjungan yang padat. Selain Indonesia, Kerry mengunjungi Korea Selatan dan China, dan akan ke Uni Emirat Arab setelah ke Jakarta. Namun gangguan batuk yang menimpa dia itu tidak menghalangi niat Kerry untuk menyampaikan pesan kepada publik akan seriusnya bahaya perubahan iklim.
Peristiwanya pun terlihat jelas dan terjadi di berbagai belahan dunia. Banyak tempat di Indonesia mengalami curah hujan yang ekstrem, sedangkan di Amerika kini bermasalah dengan badai salju yang parah. Lalu kekeringan di beberapa negara bagian di AS juga sangat parah.
Dia pun mengambil contoh Jakarta. “Lihat, banjir yang terjadi di kota ini satu meter saja bisa mengancam banyak orang dan merugikan ekonomi hingga miliaran,” kata Kerry.
Industri lokal pun, seperti penangkapan ikan juga paling terpukul akan perubahan iklim. “Para nelayan di Pasar Ikan mengaku bahwa tangkapan mereka belakangan ini berkurang 40 persen dari biasanya,” lanjut Kerry.
Sebelum berpidato, Kerry menyempatkan diri untuk ramah tamah dengan para mahasiswa yang hadir di Pusat Kebudayaan Amerika. Bahkan dia menyempatkan diri untuk berfoto bersama dengan para mahasiswa dengan gaya “selfie.”
Selain berpidato, Kerry sebelumnya mengunjungi Masjid Istiqlal. Esok Senin dia akan bertemu dengan Mentei Luar Negeri RI, Marty Natalegawa, untuk kelanjutan kerjasama bilateral.
Related Posts
ha ha Debu Gunung Keludnya kurang bersih benar di Jakarta barangkali jadi Kerry batok-batok tuh !!!