Pelaku Bom Cirebon Diduga Terlibat dalam Pembunuhan Anggota TNI


Cirebon, 

Muchamad Syarif, diduga pelaku bom bunuh diri di masjid Al Zikro, komplek Mapolresta Cirebon, Jumat kemarin, diperkirakan terlibat pembunuhan anggota TNI di Jalan Sultan Ageng Tirtayasa, Desa Cempaka, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, pada 2 April 2011.

Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Polisi Suparni Parto ketika dikonfirmasi apakah MS terlibat pembunuhan anggota TNI itu mengiyakan. “Kira-kira begitu,” ujar Suparni kepada wartawan di Rumah Sakit Pelabuhan, Cirebon, Minggu (17/4/2011).

Menurut Suparni, pihak kepolisian memang mendapatkan indikasi data keterlibatan MS, berdasarkan temuan SIM yang ada di TKP. “Saya menduga itu ada keterkaitan yang kuat. Tapi hal-hal lain terkait perilaku informasi dapat mengarahkan ke dugaan yang lebih serius,” imbuh jenderal bintang dua ini.

Wajah pelaku bom bunuh diri sebagaimana dalam foto yang dilansir kepolisian dianggap memiliki kemiripan dengan foto pada SIM C yang ditemukan di lokasi pembunuhan anggota TNI berpangkat Kopral Kepala Sutejo, Sabtu (2/4/2011) tengah malam lalu.

Sehari setelah kejadian itu, MS mendatangi isterinya Sri Maleha yang tinggal di Majalengka. Saat itu, MS berpamitan ingin pergi untuk mencari kerja. Tapi tidak disebutkan akan kerja di mana. Pada 10 April, dikabarkan aparat kepolisian mendatangi rumah Sri Maleha menanyakan keberadaan MS.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *