Jelang Lebaran, PT KAI siapkan 26 KA Tambahan +Beginilah Perilaku Penumpang Kereta Api di Indonesia


Jakarta- Menghadapi Lebaran tahun ini dan mengantisipasi kebutuhan pengguna jasa Kereta Api (KA), PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) akan menambah 26 unit angkutan kereta api (KA), penambahan jumlah itu terdiri dari 24 KA tambahan dari Jakarta dan 2 KA dari Bandung.

Direktur Operasi PT KAI Bambang Irawan, mengatakan, penambahan unit angkutan lebaran ini untuk memenuhi pelayanan bagi pengguna KA yang diperkirakan mencapai 2,5 juta hingga 2,9 juta penumpang jelang hari raya Idul Fitri tahun ini.

” Mengantisipasi lonjakan penumpang KA pada lebaran tahun ini yang diperkirakan mencapai 2,9 juta penumpang, kami rasa perlu adanya penambahan unit,” kata Bambang saat menggelar jumpa pers di kantor PT Kereta Api Indonesia. Juanda. Jakarta. Kamis (14/07).

Menurut Bambang, penambahan 12 KA yang dari Jakarta unitnya merupakan KA ekonomi dan 12 KA lainnya komersial dan reservasinya bisa dilakukan sejak H min 7

“KA dari Jakarta sebanyak 12 unitnya merupakan KA ekonomi dan 12 lainnya KA komersial yang bisa di reservasi sejak H -7,” ujarnya.

Dijelaskannya, saat ini jumlah KA yang beroperasi masih normal, kereta yang beroperasi normal sebanyak 198 unit, dengan adanya penambahan ini, totalnya ada 224 KA yang difungsikan untuk angkutan lebaran, sedangkan untuk jadwal pengoperasian KA tambahan akan dimulai sekitar H min 15

“Diperkirakan H -15 224 KA itu baru siap digunakan, semoga itu bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat,” jelas Bambang.

Kereta tambahan mulai beroperasi sejak H min 5 sampai H plus 11 lebaran, KA tersebut antara lain: KA Pasundan tujuan Kiaracondong-Surabaya, KA Tawang Jaya untuk Semarangponcol-Pasarsenen, KA Senja/Fajar Utama Yoga rute Yogya-Pasarsenen, KA Sawunggalih tujuan Kutoarjo-Pasarsenen, KA Argo Lawu untuk Solo-Gambir, KA Gajayana rute Malang-Gambir, Kutojaya melayani Pasarsenen-Kutoarjo, Kertajaya rute Tanjung Priok-Surabaya Pasarturi, KA Mantab tujuan Tanah Abang-Madiun, KA Cireks rute Cirebon-Gambir, dan KA Argo Bromo Anggrek tujuan Gambir-Surabaya Pasarturi.

Dari jumlah armada KA lebaran yang ada, diperkirakan bisa mengangkut sekitar 2.521.005 penumpang. Ia mengindikasikan puncak arus mudik terjadi pada H min 3 dan arus balik sekitar H plus 3.

 

Beginilah Perilaku Penumpang Kereta Api di Indonesia

Kereta api merupakan sarana transportasi di Indonesia. Selain biayanya relatif lebih murah, kereta api juga memiliki kapasitas penumpang yang banyak. Sayangnya, banyak penumpang yang mengabaikan keselamatannya saat bepergian dengan sarana transportasi ini. Foto-foto berikut menggambarkan kondisi tersebut.

penumpang kereta apipenumpang kereta api Indonesiaperilaku penumpang kereta apikereta api di Indonesia

 

 

 

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *