Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sudah ditetapkan sebagai tersangka, namun Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GPNF MUI) memastikan akan menggelar Aksi Bela Islam jilid III. Aksi tersebut akan dilakukan 2 Desember mendatang untuk mendesak polisi agar menahan Ahok.
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku bingung terhadap para pengunjuk rasa yang tak ada puasnya.
“Makanya, maunya itu apa toh sekarang ini ya? Negara kita hukum, ya diproses hukum dong,” tegas Djarot di Hotel Dafam, Jakarta Timur, Sabtu (19/11).
Tak hanya itu, kata Djarot, dia meminta agar negara jangan sampai kalah dengan adanya desakan dari sejumlah masyarakat untuk memperkeruh suasana politik di Jakarta.
“Masa negara kalah sama dipaksa-paksa seperti itu yang bener aja lah,” pungkas mantan Wali Kota Blitar itu.
Seperti diketahui, Ahok telah dinaikan statusnya menjadi tersangka. Hal tersebut usai dirinya diduga melakukan penistaan agama Surah Al Maidah Ayat 51, saat pidato di depan warga Kepulauan Seribu, beberapa waktu lalu.( Mdk / IM )
Related Posts
Kalau Pemerintah dan Aparat (Polri dan TNI) tidak mengambil tindakan apa2 maka Jelaslah ada Kelompok yang ingin Menggulingkan Pemerintah yang sekarang ini dibawah Jokowi, karena tindakan dan tujuan mereka jelas2 mau mengacaukan NKRI dengan jalan memBandel Melawan Hukum yang ada, tinggal sekarang ketegasan Panglima TNI diperlukan demi NKRI
Jelaslah MUI dan FPI seharusnya di Bubarkan
Benar MUI dan FPI harus segera dibubarkan karena mereka adalah racun NKRI