Untitled


Aktivis 1998 yang tergabung dalam Forum Kota, Mixil Minamunir melihat ada pola yang sama yang terjadi pada saat pelengseran Presiden Abdurrahman Wahid dengan yang terjadi terhadap Presiden Joko Widodo saat ini. “Kita menemukan pola yang sama ketika dahulu Gus Dur difitnah. Namun saat ini media cukup cerdas sehingga fitnahan terhadap presiden tidak sampai ke masyarakat,” katanya saat jumpa pers persiapan peringatan 17 tahun reformasi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (17/05). Seperti dahulu Gus Dur dituduh sebagai antek Israel, saat ini hal yang sama terjadi pada Jokowi di mana anaknya dituduh sebagai anggota Illuminati. Selain itu pada saat isu politik Bulog Gate berhembus untuk menjatuhkan Gus Dur, persoalan tuduhan Jokowi akan mengimpor beras juga menjadi opini untuk menjatuhkannya. “Padahal hingga sekarang Bulog Gate tidak pernah terbukti. Begitu juga ada upaya orang-orang yang mengatakan Jokowi perlu impor beras padahal stok beras kita masih tersedia. Jadi ada pihak-pihak yang berusaha untuk mengembuskan isu-isu miring seputar pemerintahan Jokowi,” ujarnya. Minamunir mengatakan dari semenjak adanya kasus begal yang sedemikian rupa mencoba menunjukan pemerintah gagal menjamin rasa aman kepada rakyat, ada upaya pihak tertentu yang menjatuhkan citra Jokowi di masyarakat. Dia tidak menyebut siapa yang melakukannya namun Munamunir memastikan hal tersebut dilakukan oleh segelintir elit yang ingin berkuasa. “Dari rangkaian itu ada yang ingin menjatuhkan Jokowi di tengah jalan. Ada yang ingin meng-Gus Dur-kan Jokowi,” pungkasnya.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *