Sebanyak 8.203 personel polisi diterjunkan untuk mengamankan aksi demonstrasi buruh di Gedung DPD/DPR dan MPR.
Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Muhammad Chairul Noor Alamsyah mengungkapkan, kekuatan tersebut merupakan gabungan dari berbagai unsur pengamanan yang ada.
“Total hari ini personel yang dikerahkan untuk pengamanan buruh ada 8.203,” kata Chairul saat dihubungi wartawan, Senin (21/10/2013).
Gabungan tersebut lanjut Chairul, berasal dari pasukan Brimob Mabes Polri, Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polda Metro Jaya dan juga petugas pengamanan lainnya.
Sementara itu, untuk pengamanan aksi 7.000 buruh yang rencananya akan melakukan aksi demonstrasi di depan DPR, polisi sendiri juga telah menyiapkan cukup personel untuk melakukan pengamanan.
“Ada 1.989 personel untuk pengamanan di DPR. Kami juga akan kerahkan personel lainnya di Gelora Bung Karno (GBK),” tukasnya.
Sebelumnya, hari ini, sekira 7.000 buruh dari Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), memilih untuk menggelar aksi mereka di depan DPR/MPR RI.
Dalam aksinya, buruh masih menuntut meminta pemerintah melaksanakan Jaminan Kesehatan per 1 Januari 2014, serta hapuskan sistem kerja kontrak atau outsourcing.
Related Posts
