Seorang informan misterius mengaku tahu siapa penembak pesawat Malaysia Airlines, Juli 2014 lalu di langit wilayah timur Ukraina, wilayah yang tengah berkonflik dengan pemberontak separatis pro-Rusia.
Informan itu berhak mendapatkan imbalan 30 juta pound sterling dari sponsor misterius. Imbalan ini bahkan lebih besar dari 25 juta pound sterling untuk penangkapan Osama bin Laden.
Detektif swasta Jerman, Josef Resch, mengatakan bahwa seorang informan misterius mengaku memiliki informasi penembak pesawat yang menewaskan 298 orang tersebut. Namun, Resch menolak membeberkan identitas informan maupun sponsor hadiah tersebut.
Surat kabar Moskow, Moskovsky Komsolomets, mengutip Resch mengatakan bahwa pelaku bisa saja kelompok oliogarki Rusia yang ingin menjatuhkan Putin atau bisa jadi Kremlin sendiri.
Resch mengatakan informan tersebut akan diberikan identitas baru untuk melindungi kerahasiaannya.
“Semua orang bisa dibeli, tinggal masalah harga,” kata Resch saat mengumumkan hadiah imbalan, September lalu.
Negara barat menuduh pemberontak pro-Rusia atau pasukan Rusia sendiri yang menembak pesawat MH17 dengan rudal darat-ke-udara. Kremlin membantah dan menuduh pesawat Ukraina atau pasukan darat Ukraina yang menembak jatuh pesawat Malaysia Airlines.
Belum diketahui apakah informasi mengenai pelaku akan diumumkan ke publik. “Saya menduga siapapun yang membayar uang banyak untuk informasi tersebut akan mengumumkannya ke publik,” kata Resch.
“Namun saya takut klien saya itu hanya ingin menyimpan informasi itu sendiri,” tutupnya.( Brt 1 / IM )