PANAMA, – Warga Panama menyambut kedatangan Noriega dengan sejumlah demonstrasi di Kota Panama. Masyarakat menginginkan mantan penguasa Panama itu mempertanggungkan perbuatannya selama menjadi presiden bertangan besi di era 1980-an.
Namun, dilaporkan, aksi protes warga tidak terlalu besar karena mayoritas warga sibuk merayakan festival tahunan Panama.
Dilaporkan, keputusan ekstradisi Noriega ke Panama itu sebenarnya sudah ditetapkan pengadilan Prancis pada 23 November lalu, tetapi Noriega saat itu tidak dapat langsung dikirim ke negaranya akibat sakit.
Otoritas pemerintah Panama mengatakan, Noriega hari ini langsung diterbangkan ke Panama via Madrid. Saat tiba di Panama, kata otoritas Panama, Noriega langsung dimasukkan ke tahanan tanpa ada perlakuan khusus.
Noriega adalah bekas sekutu Amerika Serikat yang memerintah Panama dari 1983 hingga kejatuhannya dalam serangan AS pada 1989 lalu. Dia telah menghabiskan lebih dari 22 tahun di salah satu penjara di Miami, AS, sebelum diesktradisi pada 2010 ke Prancis akibat tuduhan pencucian uang dan penjualan narkoba.
Related Posts
