Ini Kapolda yang berani kepung markas FPI di Petamburan


Siang tadi Front Pembela Islam (FPI) melakukan demonstrasi lagi di Gedung DPRD DKI hingga Balai Kota Jakarta. Permintaan mereka masih sama, melarang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jadi gubernur dan memintanya segera angkat kaki dari Jakarta.

Namun demo FPI itu justru berakhir ricuh. Ratusan massa FPI di yang awalnya berada di sekitar Jalan Kebon Sirih langsung anarkis. Setelah berorasi sekitar 30 menit, mereka kompak melempari baru ke area dalam gedung hingga memakan belasan korban termasuk anggota polisi.

Aksi ini rupanya tak didiamkan oleh kepolisian begitu saja. Kepolisian ibu kota yang dipimpin langsung oleh Polda Metro Jaya langsung menerjunkan kapoldanya. Tak tanggung-tanggung, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Unggung Cahyono langsung memberi komando ribuan anggotanya untuk mengepung markas besar FPI di Petamburan, Jakarta Pusat.

Unggung tak sendiri, dirinya ditemani Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Sudjarno dan Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Hendro Pandowo. Mereka masuk ke dalam rumah Ketua FPI Habib Rizieq untuk mencari dalang kerusuhan demo ricuh itu.

Akhirnya tak lama kemudian Brimob membawa seorang pria berpakaian batik dan bertubuh gemuk. Namun orang itu tak diborgol dan belum diketahui identitasnya.

Usut punya usut soal Unggung, Kapolda Metro Jaya yang baru dilantik ini berani mengambil keputusan untuk mengepung markas FPI. Bahkan dia memutuskan untuk turun sendiri ke jalan untuk memastikan semuanya akan cepat kondusif.

Terakhir, polisi juga pernah mengepung markas FPI di Petamburan pada 2008 silam terkait aksi kekerasan di Monumen Nasional (Monas). Pengepungan itu langsung melibatkan ratusan personel Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.

Unggung diakui Mabes Polri termasuk perwira tinggi yang moncer. Polisi lulusan Akpol 85 ini pernah mencicipi posisi-posisi penting di Polri. Dia pernah tiga kali menjadi kapolres dan tiga kali pula menjadi kapolda, yakni Kapolda Kalimantan Barat (2011), Kapolda Jawa Timur (2013), hingga saat ini akhirnya menjadi Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Dwi Priyatno.

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

6 thoughts on “Ini Kapolda yang berani kepung markas FPI di Petamburan

  1. james
    October 3, 2014 at 11:57 pm

    Polisi di uji terus oleh FPI, menurut mereka sampai dimana Polisi berani Bertindak ??? kalau hanya begini terus , maka suatu waktu FPI dengan Gerindranya akan Kudeta !!! itulah tujuan KMP/Gerindra/Wowo, Polisi Tindak sekarang atau nanti akan semakin Membahayakan Polisi dan TNI sendiri !!! menghadapi ISIS Indonesia secara luas !!!

  2. K+H+Liat
    October 4, 2014 at 3:25 am

    Kenapa orang-2 FPI menolak Ahok sebagai orang Cina menjadi gubenur DKI? Sebenarnya siapa yang memasukkan/menyebarkan agama Islam ke/di Indonesia? Bukankah Walisongo? Siapakah Walisongo itu? Bukankah orang-2 Cina? Tolak dong agama Islam di Indonesia, kan yang memasukkan/menyebarkan agama Islam orang Cina. Betul nggak?

  3. james
    October 4, 2014 at 4:32 am

    kasian saja karena FPI orang Bego semua, Preman Semua, pasukan dari KMP/Gerindra yang sangat membahayakan Negara Indonesia !!!

  4. handisalim
    October 9, 2014 at 9:55 pm

    berkedok pakai agama lah FPI baru bisa hidup, utk membodohin rakyat Ind se-olah2 mereka berjuang utk membela agama islam yg tertindas, yg ternyata menghalalkan segala cara dgn berjubah agama bro…

  5. Muhammad salman
    October 11, 2014 at 11:16 pm

    Sok tau semua kalian,klo kalian muslim,,,hati2 jaga mulut kalian,klo non muslim sya maklumi…

  6. yongki
    December 5, 2019 at 9:26 pm

    coca mereka tidak bersembunyi dan mengatasnamakan agama islam,gak berani mereka,.

Leave a Reply to james Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *