JAYAPURA,– Puluhan anggota Brimob Polda Papua menjaga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) klas II-A Abepura, Jayapura, pascatewasnya seorang warga berstatus narapidana, Miron Wetipo (23), yang diduga sebagai salah satu anggota kelompok pengacau keamanan.
Miron Wetipo tewas tertembak oleh anggota TNI/Polri yang sedang melakukan penyisiran di pegunungan belakang kompleks BTN Puskopad, Awiyo, Abepura, Jayapura, Jumat (3/12/2010).
Sesuai data lapangan yang diperoleh, Miron Wetipo merupakan salah seorang narapidana penghuni Lembaga Pemasyarakatan klas IIA Abepura, yang sebelumnya berhasil kabur dari lapas tersebut.
Korban kabur dari penjagaan sipir lapas pada Jumat siang karena hendak menyelamatkan diri menuju rumah yang baru saja digerebek aparat gabungan TNI/Polri yang di sekitarnya ditemukan puluhan amunisi dan delapan orang warga diamankan dari tempat itu.
Saat melintas di tempat kejadian perkara, yang bertepatan peristiwa kontak senjata antara pihak TNI/Polri dan gerombolan sipil bersenjata, korban yang diminta berhenti oleh aparat malah hendak melakukan perlawanan.
Kalapas Abepura Liberty Sitinjak mengaku, saat ini pihaknya masih melakukan dialog dengan massa yang marah akibat tewasnya Miron Wetipo.
Walau demikian, kondisi keamanan di Lapas Abepura hingga kini kondusif. Nampak puluhan aparat kepolisian dari Polsek Abepura dan Brimob berjaga-jaga lengkap dengan senjata.