Posisi Komputer Yang Benar



Tanya:

Yth. Pak Hariadi, kita ingin mengetahui tata letak komputer yang benasr sehingga tidak membuat sakit bagi staf yang melakukan tugas di bidang tersebut (Andi, Tangerang).

Jawab :

Memasuki abad 21, komputer sudah bukan lagi hanya sebagai alat tulis. Dengan segala kecanggihannya, kini komputer merupakan jendela tempat kita melesat keluar menjelajah cyberworld. Namun, sebagai jendela, ia juga merupakan celah yang memungkinkan orang lain ‘mengintip’ pikiran, perasaan, dan kecenderungan-kecenderungan kita. Orang lain bisa berdiri di belakang kita tanpa suara saat kita membuat konsep dan berinternet. Dalam sekejap ia bisa mengetahui siapa diri kita sebenarnya. Sayang sekali, tak ada satu buku Feng Shui pun yang memandang sebuah komputer dari segi fatal ini. Mungkin karena komputer memang merupakan suatu fenomena baru yang tak terbayangkan pada zaman Dinasti Tang dulu. Para konsultan Feng Shui modern pun cenderung melihat komputer hanya sebagai mesin ti biasa. Bahkan, beberapa memasukannya ke dalam deretan benda berat pembangkit Chi yang sekaligus bisa dimanfaatkan untuk menolak bala tanpa mempertimbangkan arah layarnya.

Komputer yang membangkitkan Chi positif hanyalah berupa Notebook, yaitu yang mungil, ringan, dan bisa ditenteng kemana-mana. Bentuknya yang rapi-ringkas, tanpa juntaian kabel-kabel dibelakangnya. Bekerja dengan sebuah Notebook adalah ibarat rumah yang merangkul air dan air itu melambangkan pemasukan uang (lihat boks).

Yang mendatangkan masalah serius adalah komputer yang berupa desktop. Bendanya besar, kabel-kabel bergantungan. Agar keberadaannya tidak mengganggu pemandangan, ia selalu disandarkan pada dinding, sehingga tanpa disadari kreatifitasnya perlahan-lahan berhenti mengalir. Bersamaan dengankeringnya kreatifitas si pemakai, isi pikirannya semakin tersingkap lebar melalui layar monitor yang terlihat jelas dari arah punggung. Apalagi, bila pekerjaanya menyangkut hal-hal yang sifatnya sangat rahasia. Orangyang lewat di belakangnya dapat dengan mudah mengintip isi layar komputer tersebut. Itu ‘diketahui’ betul oleh punggungnya secara refleks akan menegang. Jika beban ‘menjaga isi komputer’ itu tak lagi kuat dipikul, sang punggung akan melancarkan protes dengan memunculkan penyakit-penyakit yang tak ditemukan sebabnya oleh para dokter.

Desktop computer

Biasanya, meja untuk komputer Desktop berupa meja kecil tambahan yang ditempelkan pada meja tulis utama sehingga membentuk huruf L. Bentul L, menurut ilmu Feng Shui adalah bentuk yang sama sekali tidak menguntungkan. Bentuk tersebut menunjukkan adamnya satu sisi yang hilang, terutama jika bentuknya menyerupai golok pemotong daging ri restoran Cina. Sudut kerja yang sesuai Feng Shui adalah sudut yang bisa dimasuki dari arah kiri dan kanan, yang bisa dialiri energi Chi tanpa hambatan. Meja kursi yang berbentuk L (baik yang khusus dipesan demikian maupun yang menjadi demikian akibat ditambahi meja komputer) harus dhidupkan dengan penangkal jika anda tak mau kinerja anda ‘terpenggal’ oleh bagian mata goloknya (gambar 1) atau ‘terpenjarakan’ oleh ruang kotak meja itu yang diciptakan bersama dinding (gambar 2). Jika kinerja karyawan sampai menurun, apalagi bila karyawan sampai jatuh sakit akibat serangan Chi negatif (Sha Chi), perusahaan juga akan dirugikan. Sangat dianjurkan agar Lay-out rung kerja, terutama jika karyawan sehari-harinya menggunakan komputer, ditata kembali.

Pemasangan cermin sebagai penangkal dalam ini tidak akan menyelesaikan masalah. Cermin memang membantu si karyawan melihat siapa saja yang mendekati punggungnya. Namun,  pada saat ia memperhatikan kedatangan orang itu, orang tersebut sudah berhasil melirik ke arah isi layar monitornya.

Jika pemakaian meja bentuk L itu akan tatap dipertahankan, ketajamannya bisa diperhalus dengan

Computer laptop

memberinya sudut lengkung. Jika terpaksa, komputer bisa tetap disandarkan pada dinding asalkan posisi tersebut tidak membuat si pemakai membelakangi bukaan pintu atau jendela.

Lebih baik lagi jika masing-masing karyawan diberi sebuah meja panjang yang berfungsi sebagai meja tulis dan sekaligus sebagai meja komputer. Pasanglah sebuah dinding tipis untuk menutupi bagian belakang dari komputer Desktop (gambar 3). Dengan demikian, ia bisa bekerja segaris dengan meja tulisnya sambil tetap menghadap kearah bukaan pintu (sebagaimana bila ia akan bekerja dengan komputer berupa Notebook). Dengan memindahkan komputer ke posisi yang dianjurkan ini, ruang kerja akan menjadi semakin lapang dan mudah ditata untuk melancarkan aliran energinya.

Bila tidak memungkinkan melakukan perubahan ini, solusi lainnya adalah :

-      Memindahkan semua komputer ke satu ruang khusus.

-      Buatlah deretan cubicle yang bersekat —sekat seperti di perpustakaan atau diwarung internet. Namun deretan cubicle itu harus dibangun membentuk huruf O, dengan bagian depannya dilapisi dinding panjang yang menutupi punggung komputer serta kaki karyawan. Posisi ini memungkinkan masing-masing karyawan berkonsentrasi sepenuhnya dalam pekerjaannya di komputer tanpa harus dikejutkan oleh kedatangan seseorang di belakangnya. Agar ia tetap memiliki akses pandangan ke pintu masuk, dinding cubicle yang melapisi punggung komputer dapat diberi jendela kecil berkaca.

-      Menempatkan layar monitornya di dalam meja tulisnya, khususnya bagi kantor yang menggunakan komputer dengan on-line connection, seperti yang sudah dilakukan oleh beberapa bank, misalnya layar tersembunyi di bawah lapisan kaca meja karyawan, disamping menghemat  tempat , juga memungkinkan si karyawan membacanya sambil tetap menjalin kontak wajah dengan tamu yang tengah ia layani.(IM)


Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *