Pesawat Garuda Indonesia yang ikut ditumpangi Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo dan rombongan, Kamis (21/11/2013) mengalami keterlambatan hingga dua jam.
Join Hilarion Kullit, Senior Manager Hub Garuda Indonesia Makassar, Jumat (22/11/2013), mengatakan, saat itu
keterlambatan terjadi pada beberapa penerbangan pesawat GarudaIndonesia. Pesawat Garuda yang ditumpangi SYL
sedianya berangkat pukul 16.05 Wita.
Pesawat Garuda Indonesia 643 dengan rute Jakarta-Makassar-Gorontalo-Makassar-Jakarta tersebut tutup pintu pukul
17.55 Wita. Setelah proses boarding, pesawat take off pukul 18.10 Wita.
“Ada keterlambatan 1 jam 50 menit. Hanya saja keterlambatan tidak tersosialisasi baik dengan rombongan Pak
Gubernur jadi beliau sudah ada di bandara sebelum keberangkatan. Pesawat delay karena pesawat terlambat dari
Gorontalo,” jelasnya di Kantor Tribun Timur, Jl Cenderawasih, Makassar.
Pesawat Garuda Indonesia 643 berkapasitas 162 penumpang tersebut memuat 157 penumpang. Sebanyak 10 penumpang di
kelas bisnis termasuk Syahrul, dan 147 penumpang kelas ekonomi.
Selain kedatangan pesawat, Join membenarkan pihaknya ikut menunggu penumpang dari Sorong, Papua. Pesawat yang
ditumpangi Syahrul juga mengikutsertakan penumpang transit dari Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), dan Kendari,
Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Nah, yang terakhir masuk itu memang dari Sorong. Kami memohon maaf atas keterlambatan saat itu. Pesawat yang
terlambat dari Gorontalo juga menambah konstribusi delay,” ujarnya.
Related Posts
