Serangan Udara Koalisi Pimpinan AS Bombardir Markas ISIS, Puluhan Tewas


Koalisi pimpinan Amerika Serikat menyatakan telah melakukan serangkaian serangan udara terhadap kelompok yang menamakan diri Negara Islam Irak dan Suriah atau yang lebih dikenal dengan sebutan ISIS, ke markas milisi tersebut di Raqqa.

Kota tersebut dipandang kelompok ini sebagai ibu kota “kekhalifahan” yang mereka dirikan di Suriah dan Irak pada tahun 2014.

Militer AS menyatakan 16 serangan tersebut sebagai salah satu yang terbesar yang pernah dilakukan di Suriah sampai sejauh ini.

Lembaga swadaya masyarakat Syrian Observatory for Human Rights menyatakan, paling tidak 23 anggota ISIS tewas dalam serangan itu. Kelompok monitor yang bermarkas di London tersebut juga menyatakan sebuah serangan pesawat tidak berawak AS mengenai sekolah di Raqqa pada hari Minggu (5 Juli) menewaskan enam warga sipil, termasuk seorang anak-anak.

Juru bicara militer AS Letnan Kolonel Thomas Gilleran mengatakan, “Serangan udara penting dilakukan malam ini agar Daesh (ISIS) tidak bisa menggerakkan kemampuan militernya di Suriah dan ke dalam Irak.”

Serangan dilakukan setelah munculnya video, yang ternyata buatan ISIS, memperlihatkan 25 pria ditembak mati di kota kuno Suriah, Palmyra. ( Kps / IM )

 

Digg This
Reddit This
Stumble Now!
Buzz This
Vote on DZone
Share on Facebook
Bookmark this on Delicious
Kick It on DotNetKicks.com
Shout it
Share on LinkedIn
Bookmark this on Technorati
Post on Twitter
Google Buzz (aka. Google Reader)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *