Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku tidak tahu Destry Damayanti yang ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Ketua Panitia Seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memiliki jabatan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara.
“Saya tidak mengenal (tahu) ya,” kata JK saat dikonfimasi di rumah dinasnya di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (23/5/2015).
Menurut JK, yang terpenting adalah sembilan anggota pansel KPK yang telah ditunjuk dapat bekerja maksimal untuk memilih komisioner yang akan menjabat selama empat tahun kedepan.
“Yang paling penting memilih calon yang terbaik, yang bijaksana, tegas, punya pengalaman dan pengetahuan luas,” ujarnya.
JK juga tak mau mempermasalahkan pansel yang semuanya diisi perempuan. JK meyakini, kinerja perempuan sama saja dengan laki-laki. “Kita kan enggak ada bedakan laki-laki perempuan,” ujarnya.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian BUMN Teddy Poernomo saat dikonfirmasi, mengakui Destry merupakan salah satu staf di Kementerian BUMN. “Dia Ketua Gugus Tugas Ketahanan Ekonomi (Kementerian) BUMN,” kata Teddy.