Display Karangan Bunga di KPK dengan Berbagai Ucapan
dilaporkan: Setiawan Liu
Jakarta, 1 Mei 2021/Indonesia Media – Suasana keseharian di gedung Merah Putih KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) Jl. Kuningan Persada Jakarta Selatan, terutama di luar gedung adalah berbagai aksi demo serta display karangan bunga dengan berbagai macam ucapan. Ada kalanya, karangan-karangan bunga yang dikirim dengan ucapan ‘Selamat’ dan kata-kata motivasi. Tapi tidak sedikit juga karangan bunga yang di display dengan ucapan caci maki, sindiran dan lain sebagainya. Kadang, karangan bunga ditumpuk begitu saja sampai ada juga yang roboh tertiup angin.
Sebagaimana KPK mengumumkan status cekal terhadap wakil ketua DPR Azis Syamsuddin bepergian ke luar negeri (30/4) karena dugaan suap. Baru beberapa jam pengumuman, dan pemberitaan media mengenai status cekal AS, beberapa karangan bunga dikirim untuk di display di pelataran gedung Merah Putih KPK. Semua karangan bunganya berisi caci maki, sindiran ataupun dorongan agar KPK bertindak tegas. Salah satunya (ucapan pada karangan bunga) ‘Azis salah satu anggota DPR RI terkaya, Masa KPK gak tahu sih!!. Yuk tangkap.’ Selain ucapan, karangan bunga biasanya dibarengi dengan nama institusi ataupun perorangan.
“Kami menerima 30 pesanan karangan bunga untuk dikirim ke KPK,” kata pegawai Florist yang membuat karangan bunga, Lisda. Ia mengaku sudah tiga kali mengirim. Yang pertama, pengiriman pada hari Jumat (30/4) sekitar jam 16.00. Lalu, pengiriman kedua bertepatan dengan hari libur nasional, Hari Buruh. “Kami hanya terima pesan, nggak tahu apa motivasi dari pemesan. Saya juga nggak tahu apa itu KPK,” kata Lisda.
Menurutnya, harga karangan bunga Rp 400 ribu. Keseluruhan pesanan, yakni 30 buah sehingga pembayaran Rp 12 juta. Ia hanya sibuk membuat dan tidak tahu siapa ‘Azis Syamsuddin’ dan hal ihwal KPK. “Kami buat di workshop di daerah Kedoya (Jakarta Barat). Pemesannya juga mau segera selesai dan dikirim ke KPK. Itu saja,” kata Lisda. (sl/IM)